Duta Prokes Dikerahkan, Ikhtiar Cegah Covid-19 di Muktamar NU

Panitia Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama terus mengupayakan penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) dengan ketat sepanjang perhelatan Muktamar NU yang akan digelar pada 22-24 Desember 2021 di Lampung.

Upaya tersebut dimulai dari mitigasi hingga penanganan. Salah satunya dengan menerjunkan para Duta Prokes (Protokol Kesehatan).

“Duta prokres merupakan salah satu ikhtiar panitia Muktamar ke-34 NU dalam meningkatkan atau melancarkan prokes selama keberlangsungan Muktamar NU 22-23 Desember di Lampung,”ujar salah seorang Duta Prokes, Qoimam Zulfikar, Minggu 19 Desember 2021.

Memantau Para Panitia dan Peserta

Mendapatkan arahan langsung dari Koordinator Seksi Kesehatan dr Ahmad Fariz Malvi Zamzam Zein, Qoimam menuturkan bahwa Duta Prokes ditugaskan untuk memantau para panitia juga peserta agar selalu menerapkan prokes selama berlangsungnya acara.

“Di mana prokes ini antara lain memakai masker yang benar, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Karena memang di era pandemi ini mengumpulkan masyarakat banyak harus berhati-hati. Sehingga kami perlu memberi imbauan dan mengingtakan untuk jaga prokes,” urai Qoimam.

Ia menyebut para duta prokes yang terdiri dari sejumlah mahasiswa fakultas kedokteran di beberapa perguruan tinggi Lampung dan Jawa itu anggota dari Nahdlatul Ulama Medical Student Association (NUMSA).

Beberapa perguruan tinggi tersebut meliputi, Universitas Negeri Lampung (Unila), Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa), Universitas Brawijaya (UB), Universitas Negeri Malang (UM), dan Universitas Islam Malang (Unisma).

“Kami NUMSA merupakan student chapter dari Perhimpunan Dokter Nahdlatul Ulama (PDNU) bersama Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU), Asosiasi Rumah Sakit Islam Nahdlatul Ulama (Arsinu), dan juga unsur-unsur lainnya dipercaya untuk melancarakan Muktamar NU,” kata Qoimam.

Ia mengatakan bahwa para Duta Prokes nantinya akan tersebar di beberapa titik yang telah disediakan oleh panitia. “Kami akan ditugaskan di posko yang sudah disiapkan panita dan kami nanti akan melakukan penghimbauan,” bebernya, seperti dilaporkan Imam Kusnin Ahmad.

Qoimam berharap dengan dikerahkannya para duta prokes tersebut, seluruh peserta muktamirin bisa menerapkan protokol kesehatan dengan tertib demi berlangsungnya Muktamar NU yang khidmat dan berjalan lancar.

“Saya berharap, Muktamar NU bisa dilaksanakan dengan lancar, khidmat, dan tertib, serta seluruh peserta dan masyarakat tertib dalam mentaati protokol kesehatan di Muktamar NU ke-34 ini” ungkapnya.