Selama Ramadhan, Kasus Covid-19 di Kota Malang Meningkat

Selama bulan Ramadhan 1442 Hijriyah, Satgas Covid-19 Kota Malang mencatat ada peningkatan kasus harian virus corona selama sepekan ini.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Malang, dr Husnul Mu’arif mengatakan, rata-rata ada delapan kasus harian tambahan.

“Kalau beberapa waktu lalu ya di bawah delapan. Dari pekan kemarin kasus baru masih terpantau di bawah 10 kasus. Pernah dua hari yang lalu menyentuh 11 kasus,” ujarnya, Jumat 30 April 2021.

Menurut Husnul, kenaikan tambahan kasus Covid-19 harian di Kota Malang selama Ramadhan 1442 Hijriyah masih bisa dikendalikan. Sebab, kasus tambahan harian Covid-19 jumlahnya tidak drastis.

“Di Kota Malang, ada kenaikan kasus Covid-19, tapi kenaikannya tidak banyak, masih di bawah 10 kasus,” katanya.

Husnul menambahkan, penyebab meningkatnya angka tambahan kasus harian Covid-19 tersebut karena semakin meningkatnya mobilitas masyarakat. 

“Mobilisasi ini antar kawasan saja ya. Seperti pertokoan hingga pasar mobilisasinya seperti itu. Kami belum menemukan mobilisasi yang keluar masuk Kota Malang,” ujarnya.

Ujar Husnul, ketika hendak bepergian apalagi ke tempat keramaian seperti pasar maupun pertokoan, diharapkan masyarakat menerapkan protokol kesehatan.

“Bagi masyarakat yang tidak bisa meninggalkan atau melaksanakan kegiatan di luar rumah dan kemudian ke tempat keramaian, jangan lupa protokol kesehatan yang utama,” katanya. 

Selain itu kata Husnul, masyarakat juga perlu melakukan deteksi dini terhadap kondisi kesehatannya. Jika masyarakat mengalami gejala mengarah ke Covid-19 ujar Husnul agar segera melakukan pemeriksaan kesehatan.

“Adanya kesadaran dari masyarakat yang merasa terpapar Covid-19, itu segera periksa ke laboratorium untuk memastikannya,” ujarnya.