DPRD Surabaya Harap KPPS Mendapat Pelayanan Kesehatan yang Layak

DPRD Kota Surabaya mengharapkan Pemerintah Kota Surabaya melalui Dinas Kesehatan dapat memperhatikan dengan seksama faktor kesehatan para petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS), yang akan bertugas pada 14 Februari 2024 esok.

Ketua Komisi D DPRD Kota Surabaya, Khusnul Khotimah, mengungkapkan, Dinkes Surabaya harus memastikan betul segala persiapan yang akan dikerjakan saat hari-H pelaksanaan Pemilu 2024.

"Kami harap Dinkes dapat memperhatikan dan mempersiapkan secara matang berbagai hal yang berhubungan dengan ketersediaan tenaga kesehatan, hotline puskesmas, serta alur saat petugas KPPS mengalami kegawatdaruratan medis," ungkapnya, Selasa, 13 Februari 2024.

Legislator PDI Perjuangan ini juga berharap pelayanan kegawatdaruratan melalui berbagai hotline di seluruh puskesmas yang tersebar di Kota Surabaya dapat dihubungi dengan baik, dan dengan waktu respons yang tidak terlalu lama.

"Semoga bisa cepat. Karena kondisi kesehatan terkini para petugas KPPS tidak bisa dideteksi karena screening sudah terjadi pada tanggal 24 Desember 2023 lalu. Jadi tidak menutup kemungkinan, akan ada petugas yang menurun kondisi kesehatannya karena beban kerja yang berat," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya Nanik Sukristina menyampaikan, pihaknya juga telah mengantisipasi kejadian kegawatdaruratan yang terjadi dengan menyiagakan puskesmas selama 24 jam.

"Tim tenaga kesehatan yang terdiri atas dokter serta perawat berjumlah tiga hingga empat orang, akan mobilisasi di masing-masing TPS bersama petugas kelurahan, kecamatan dan lainnya. Puskesmas serta hotline yang tertera di masing-masing puskesmas akan bersiaga 24 jam," ujarnya.

Sosialisasi hotline kegawatdaruratan tersebut juga telah dilakukan kepada pihak KPU Kota Surabaya, serta kepada PPK yang tersebar di seluruh kecamatan yang ada di Kota Surabaya.

"Masing-masing puskesmas akan ada hotline-nya. Ini akan memudahkan petugas kami untuk memberikan pelayanan kegawatdaruratan kepada para petugas KPPS nantinya," tegasnya.

Terkait pengadaan suplemen kesehatan untuk para petugas KPPS, Nanik mengatakan, Dinkes telah membagikannya melalui kecamatan masing-masing.

"Suplemen kesehatan sudah ready dan diterima oleh masing-masing kecamatan. Ini penting untuk menjaga kondisi kesehatan karena mereka (petugas KPPS) akan bekerja secara terus-menerus," pungkasnya.