Donor Darah di Apollo Gadget Store WTC, Ini Manfaatnya

Apollo Gadget Store kembali menggelar donor darah. Agenda rutin ini digelar di WTC e-Mall lantai 6, Ruang Raja Ampat Surabaya, Sabtu 25 September 2021 mulai pukul 10.00-20.00 WIB. Donor darah ini merupakan agenda rutin Apollo yang bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI).

Apollo Gadget Store juga menggandeng sejumlah sponsor dan media partner, yakni Ngopibareng.id. Sebelumnya, donor darah ini sudah digelar dua kali selama tahun 2021. Sesuai slogannya, "Karena Setetes Darahmu Sangat Berarti Bagi Mereka yang Membutuhkan", maka pendonor darah tidak akan pulang dengan tangan kosong. Apollo Gadget Store akan bagi-bagi free kupon undian mobil, perdana nomor cantik Telkomsel, voucher belanja, dan konsumsi.

Tak perlu takut untuk donor darah, karena sebenarnya mendonorkan darah juga memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh. Salah satunya meningkatkan produksi darah yang dapat membantu merangsang produksi sel-sel darah baru setelah darah diambil.

Tapi ingat, ada syaratnya bagi pendonor darah apalagi di musim pandemic Covid-19 seperti saat ini. Nah, untuk lebih lengkapnya simak manfaat dan syarat mendonorkan darah berikut ini.

Manfaat Donor Darah

1. Mengurangi penyakit jantung

Dalam darah terdapat kandungan zat besi yang membantu meningkatkan kekentalan darah dan mempercepat proses oksidasi dari kolesterol, proses oksidasi tersebut akan menumpuk pada dinding arteri yang dapat memicu terkena serangan jantung dan stroke. Dengan melakukan donor darah, maka secara otomatis sirkulasi darah akan menjadi lebih baik, organ jantung pun akan terlatih untuk terus memompa darah sehingga kandungan zat besi dalam darah akan meningkat dan menjadikan tubuh lebih sehat.

2. Menurunkan risiko penyakit kanker

Menurut penelitian yang diterbitkan dalam “Journal of the National Cancer Institute Volume 100”, orang-orang yang rutin donor darah mengalami penurunan risiko beberapa jenis kanker seperti kanker hati, usus besar, paru, esofagus, dan perut.

3. Mencegah hipertensi

Menurut dokter dr. Sepriani Timurtini Limbong dari KlikDokter,jumlah ferritin dari tubuh akan keluar bersama dengan darah yang didonorkan, sehingga kadar ferritin dalam tubuh pendonor pun berkurang, bahwa kadar ferritin yang sedikit ini akan mengurangi stres oksidatif, sehingga mengurangi berbagai gejala sindrom metabolik.

4. Meningkatkan produksi sel darah merah

Manfaat mendonorkan darah secara teratur dapat membantu merangsang produksi sel-sel darah baru. Proses mendonorkan darah ini, akan membantu tubuh tetap sehat dan bekerja lebih efisien.

5. Pikiran lebih stabil

Dengan mendonorkan darah, dapat membuat seseorang merasa lebih bahagia dan damai, rasa bahagia karena dapat menolong sesama dan damai dengan tubuh sendiri ternyata juga dapat meningkatkan kesehatan secara psikologis.

6. Bagian dari pemeriksaan kesehatan

Ketika darah di dalam kantong darah dan diperiksa di laboratorium, maka tim medis akan melihat apakah pendonor menderita suatu penyakit tertentu atau tidak, karena jika negatif dari segala jenis penyakit, maka darah yang miliki dapat disumbangkan untuk mereka yang membutuhkan. Jika tidak, maka pendonor akan diberitahu apa yang sebenarnya sedang terjadi.

7. Membant menurunkan risiko kelosterol

Manfaat kesehatan lain dari mendonorkan darah secara rutin adalah menurunkan kolesterol, sehingga dapat membantu dalam mengurangi kadar kolesterol tubuh. Dengan melakukan donor darah, kolesterol yang ada di dalam darah secara tidak langsung akan berkurang bersamaan dengan keluarnya darah yang lama, hal tersebut sangat bagus untuk menurunkan risiko kolesterol.

Syarat Menjadi Pendonor Darah

Untuk melakukan donor darah, tentu kesehatan dari pendonor akan diperiksa terlebih dahulu, karena ada beberapa syarat yang harus dipenuhi agar bisa menyumbangkan darah, seperti:

1. Sehat jasmani dan rohani

2. Usia 17 sampai dengan 65 tahun.

3. Berat badan minimal 45 kg.

4. Tekanan darah sistole 100-170, diastole 70-100,

5. Kadar haemoglobin 12,5g persen sampai 17,0g persen

6. Interval donor minimal 12 minggu atau 3 bulan sejak donor darah sebelumnya (maksimal 5 kali dalam 2 tahun)

Kriteria Umum dari PMI:

1. Calon donor harus berusia 17-60 tahun,

2. Berat badan minimal 45 kg

3. Tekanan darah 100-180 (sistole) dan 60-100 (diastole).

4. Jika berminat, calon donor dapat mengambil dan menandatangani formulir pendaftaran; lalu menjalani pemeriksaan pendahuluan seperti kondisi berat badan, HB, golongan darah; serta dilanjutkan dengan pemeriksaan dokter.

5. Jika lulus, barulah darah dan contoh darah diambil.

6. Namun, harus diingat, demi menjaga kesehatan dan keamanan darah, individu yang antara lain memiliki kondisi seperti alkoholik, penyakit hepatitis, diabetes militus, epilepsi, atau kelompok masyarakat risiko tinggi mendapatkan AIDS serta mengalami sakit seperti demam atau influensa; baru saja dicabut giginya kurang dari tiga hari; pernah menerima transfusi kurang dari setahun; begitu juga untuk yang belum setahun menato, menindik, atau akupunktur; hamil; atau sedang menyusui untuk sementara waktu tidak dapat menjadi donor.

Larangan Donor Darah

1. Mempunyai penyakit jantung dan paru-paru

2. Menderita kanker

3. Menderita tekanan dara tinggi (hipertensi)

4. Menderita kencing manis (diabetes militus)

5. Memiliki kecenderungan perdarahan abnormal atau kelainan darah lainnya.

6. Menderita epilepsi dan sering kejang

7. Menderita atau pernah menderita Hepatitis B atau C.

8. Mengidap sifilis

9. Ketergantungan narkoba.

10. Kecanduan minuman beralkohol

11. Mengidap atau beresiko tinggi terhadap HIV/AIDS

12. Dokter menyarankan untuk tidak menyumbangkan darah karena alasan kesehatan.

Hal yang harus Dilakukan Sebelum Mendonorkan Darah

1. Tidur minimal 4 jam sebelum donor.

2. Makanlah 3 - 4 jam sebelum menyumbangkan darah. Jangan menyumbangkan darah dengan perut kosong.

3. Minum lebih banyak dari biasanya pada hari mendonorkan darah (paling sedikit 3 gelas)

4. Setelah donor beristirahat paling sedikit 10 menit sambil menikmati makanan donor, sebelum kembali beraktifitas.

5. Kembali bekerja setelah donor darah tidak berbahaya untuk kesehatan.

6. Untuk menghindari bengkak di lokasi bekas jarum, hindari mengangkat benda berat selama 12 jam.

7. Banyak minum sampai 72 jam ke depan untuk mengembalikan stamina.

Tak perlu takut untuk melakukan donor darah karena ternyata donor darah juga memiliki manfaat baik bagi kesehatan tubuh. Selain itu juga bisa dijadikan sebagai kegiatan sosial. Ingat, orang lain sedang membutuhkan bantuan donor darah.