Dokter Anak Bagikan Tips Mudik Idul Fitri Bersama Bayi dan Remaja

Memasuki masa mudik libur panjang hari Raya Idul Fitri 1444 H, masyarakat berbondong-bondong menyiapkan keperluan bepergian. Bagi pemudik dengan anak tentunya harus melakukan persiapan ekstra.

Persiapan apa sajakah itu? Dokter spesialis anak Achmad Yuniari Heryana dari National Hospital (NH) memberikan beberapa tips yang bisa diterapkan ketika membawa anak mudik.

Penuhi Kebutuhan Anak

Dokter yang akrab disapa Boy ini mengatakan, kategori anak dibagi menjadi tiga balita, anak-anak dan remaja. Apabila mudik membawa balita ini membutuhkan persiapan ekstra, karena tingkat ketergantungannya tinggi terhadap orang tua.

"Jadi makan harus dipersiapkan, susu disiapkan, popok juga harus disiapkan dan keperluan lainnya juga harus dipersiapkan. Ini harus menjadi prioritas orang tua," kata dokter Boy.

Jika menggunakan moda transportasi pribadi seperti mobil, tentunya akan memudahkan orang tua untuk berhenti. Tetapi bila menggunakan moda transportasi umum semua kebutuhan harus dipersiapkan.

Berhenti Secara Berkala

Bila Anda mudik dengan menggunakan moda transportasi pribadi, dokter Boy menyarankan untuk berhenti sekitar dua jam sekali. Hal ini untuk mengantisipasi kebosanan pada anak dan mempersiapkan kembali kebutuhan anak sebelum melanjutkan perjalanan.

"Berhenti dua jam sekali juga untuk menghindari anak rewel dan bosan bisa berada di mobil terus," imbuhnya.

Sedia Mainan Anak

Nah, apabila Anda menggunakan angkutan umum untuk mudik seperti kereta, bus, kapal dan lainnya. Wajib bagi orang tua membawakan mainan, buku tulis atau gambar agar anak tidak rewel.

"Namanya anak-anak jelas mereka akan bosan bila terlalu lama di tempat tertutup. Agar tidak rewel tentunya orang tua harus mengajak anak beraktivitas seperti, bermain, menulis atau menggambar," jelas dokter Boy.

Tambahnya, tidak ada batasan usia khusus seorang anak bisa diajak mudik, selagi dia dalam keadaan sehat. Kalau untuk bayi baru lahir boleh diajak mudik, dengan syarat berat bayi sudah di atas 5 kilogram.

"Karena kalau berat badannya di atas 5 kilogram, kami beranggapan bayi tersebut sudah memiliki lemak di bawah kulit untuk beradaptasi di udara dingin," terangnya.

Tips-tips ini juga disebar oleh NH kepada masyarakat lewat takjil yang diberikan pada Senin, 17 April 2023 lalu. Harapannya masyarakat yang mudik membawa anak bisa nyaman saat perjalanan.