Doa dan Tahlil Bersama untuk Kiai Din Ploso, Diadakan PWNU Jatim
Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur menggelar Doa dan Tahlil Bersama pada Ahad, 11 Juli 2021, pukul 19.00 WIB. Hal itu dimaksudkan untuk kirim doa atas wafatnya KH Ahmad Zainuddin Djazuli. Wafatnya masyayikh NU ini, dirasakan bukan hanya bagi keluarga besar Pondok Pesantren Al-Falah Ploso Kediri, melainkan juga duka bagi segenap umat Islam Indonesia, terutama warga Nahdliyin.
Doa dan Tahlil Bersama ini akan dipimpin para kiai dan jajaran NU Jawa Timur. Ketua PWNU Jawa Timur, KH Marzuki Mustamar terlebih dahulu akan memberikan sambutan dan pesan-pesan mengenang perjuangan Kiai Zainuddin Djazuli, Pengasuh Pesantren Al-Falah Ploso Mojo Kediri, itu.
Duka dirasakan umat Islam atas kepergian Kiai Zainuddin Djazuli. Pengasuh Pondok Pesantren Al-Falah Ploso Kediri, ini wafat pada Sabtu 10 Juli 2021 siang. Rais Syuriah PBNU dan masyayikh NU (Almarhum), menghadap ke Rahmatullah dengan tenang di masa pandemi Covid-19. Dengan digelarnya Doa dan Tahlil Bersama PWNU Jawa Timur, sekaligus melambungkan harapan ke langit agar pandemi Covid-19 segera berakhir.
Selain Kiai Marzuki Mustamar, dalam kegiatan yang disiartayangkan live delay di kanal youtube NU Jatim Channel, akan dihadiri secara daring dan luring sejumlah ulama dan kiai. Pembacaan Surat Yaasin dipimpin KH Dzulhilmi Ghazali, Wakil Katib Syuriah PWNU Jawa Timur yang juga Imam Besar Masjid Agung Sunan Ampel Surabaya.
Untuk pembacaan Tahlil Bersama akan dipimpin KH Syafrudin Syarif, Katib Syuriah PWNU Jawa Timur. Doa akan dipimpin KH Abdul Matin Jawahir, Wakil Rais Syuriah PWNU Jawa Timur yang juga Pengasuh Pesantren Sunan Bejagung Tuban.
KH Anwar Iskandar, Wakil Rais Syuriah PWNU Jawa Timur berkesempatan menyampaikan tausiyah dan pesan-pesan kebaikan kepada warga Nahdliyin dalam menyikapi pandemi Covid-19 yang diharapkan segera berkahir.
“Kami berharap jajaran pengurus NU di Jawa Timur, termasuk Cabang NU dan MWC NU dan Ranting NU, berkenan mengikuti kegiatan ini. Terkait undangan kepesertaan zoom meeting untuk umum. InsyaAllah, Doa dan Tahlil Bersama digelar sampai 7 hari, dimulai hari ini,” tutur Prof Akhmad Muzakki, Sekretaris PWNU Jawa Timur, seraya menambahkan tayangan live delay disiarkan di kanal youtube NU Jatim Channel.
Tentang wafatnya Kiai Zainuddin Djazuli, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) telah mengeluarkan instruksi bagi jajaran di bawahnya, PWNU, PCNU dan MWC NU di seluruh Tanah Air dan PCINU di seluruh dunia untuk melakukan Shalat Ghaib, pembacaan Doa Bersama Yaasin dan Tahlil. Demikian pula PWNU Jawa Timur mengimbau hal serupa kepada jajaran dan warga Nahdliyin.
Sejak beberapa tahun terakhir, Kiai Zainuddin Djazuli memang dalam perawatan intensif. Meski dalam kondisi kurang sehat, almarhum selalu tampil di depan umat bila di pesantrennya maupun kegiatan NU. Meskipun kerap tampil di atas kursi roda.