Diterjang Angin, Dua Rumah di Pantura Lamongan Porak Poranda

Hujan deras disertai angin kencang di wilayah pantai utara (pantura) Lamongan memakan korban.

Dua rumah warga, masing-masing rumah milik Munawaroh, 87 tahun dan Saromah, 69 tahun, keduanya warga Dusun/Desa Kranji, Kecamatan Paciran, porak poranda terjang angin, Rabu 13 Maret 2024.

Sebagian dinding roboh, kayu atap rumah patah dan genting beterbangan. Kondisi ke dua rumah berpotensi roboh. Warga setempat bergotong royong membersihkan kondisi rumah yang berantakan. Termasuk menyelamatkan sejumlah barang yang sekiranya layak dan masih bisa dimanfaatkan.

"Adapun pemilik rumah sementara mengungsi di rumah saudaranya," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamongan, Joko Raharto.

Joko menjelaskan, sesuai laporan diterima kejadiannya sekitar pukul 12.50. Awalnya, hujan tidak seberapa lebat. Hanya sebelumnya angin bertiup sangat kencang. Bahkan, menjelang kejadian angin-angin bertambah kencang hingga menyapu dua rumah warga.

Masing-masing penghuni rumah yang sudah renta untung segera diselamatkan. Karena keduanya pasrah tidak lagi mampu bergerak cepat ketika terjadi musibah.

"Setelah menerima laporan, kami mengirim petugas untuk mendatangi lokasi. Untuk melakukan pendataan selengkapnya. Hanya korban materiil, tidak ada korban jiwa," imbuhnya.

Kejadian ini segera dikoordinasikan dengan anggota muspika Paciran, kepala desa setempat dan warga. Selanjutnya, dilakukan pembersihan sisa-sisa bangunan.