Ditahan Southampton, MU Gagal Geser Leicester

Manchester United membuang peluang masuk ke zona Liga Champions. Ini setelah anak buah Ole Gunnar Solksjaer hanya mampu bermain imbang 2-2 dalam laga pekan ke-35 Premier League 2019/2020 di Old Trafford.

MU bahkan sempat tertinggal lebih dulu lewat gol yang dilesakkan  sebelum Marcus Rashford dan Anthony Martial membalikkan keadaan. Namun sayang, asa MU untuk meraih poin penuh sirna setelah Michael Obafemi mencetak gol di pengujung babak kedua.

Jalannya pertandingan di awal babak pertama relatif berimbang. Situasi ini di luar dugaan karena Southampton berani meladeni permainan terbuka yang diterapkan tuan rumah. Bahkan, beberapa kali upaya tim tamu mengancam gawang David de Gea.

Setan Merah pun tak tinggal diam. Harry Maguire dkk, mencoba untuk mencari keunggulan lebih awal dengan melakukan serangan-serangan cepat yang mereka bangun. Namun, sampai sembilan menit laga berjalan, nyaris tidak ada peluang bersih yang mampu dihasilkan oleh kedua tim.  

Peluang emas pertama didapat Anthony Martial di menit ke-10 ketika ia lepas tanpa kawalan. Namun, kiper Southampton keluar dari sarangnya di saat yang tepat. Ia mampu menutup ruang tembak Martial, sehingga berhasil memblok bola dan mengamankannya.

 Hanya satu menit berselang, giliran tim tamu member ancaman melalui Stuart Amstrong. Pemain sayap kanan Southampton itu melepaskan tembakan mendatar dari luar kotak penalti. Namun karena laju bola masih terlalu lemah, mudah bagi De Gea untuk menjinakkannya.

Gagal pada peluang pertama, Amstrong menebusnya di kesempatan kedua. Mendapatkan umpan terukur dari sisi kanan kotak penalti, Amstrong hanya butuh sekali kontrol sebelum melepaskan tembakan jarak dekat yang gagal diantisipasi oleh kiper asal Spanyol itu. Skor pun berubah 1-0 untuk keunggulan tim tamu.

Tertinggal 0-1, MU mencoba bangkit. Upaya Setan Merah membuahkan hasil ketika Marcus Rashford berhasil membobol gawang Southampton yang dikawal Alex McCarthy. Sayang, gol tersebut dianulir karena Rashford tertangkap offside.

Gol balasan tuan rumah akhirnya lahir di menit ke-20. Kali ini, diawali umpan pendek sambil menjatuhkan diri yang dilakukan Martial di dalam kotak penalty, tembakan Rashford dari sisi kanan gawang Southampton menerobos masuk di antara kedua kaki McCarthy. Skor 1-1 bagi kedua tim.

Usai gol tersebut, semangat para pemain MU semakin menggelora. Hasilnya, tiga menit kemudian, Martial membawa MU membalikkan keadaan setelah tembakan kerasnya ke tiang dekat gawang Southampton menghujam keras ke dalam jala lawan. Skor 2-1 ini pun bertahan hingga babak pertama usai.

Babak II

Di paro kedua, Southampton tak membiarkan MU berkembang. Tekanan bertubi-tubi dilakukan oleh tim tamu. Melihat situasi ini, Solksjaer memutuskan mengganti Paul Pogba yang tak tampil maksimal dengan Fred.

Namun, upaya itu tak membuat serangan MU lebih tajam. Sebaliknya, Southampton justru terus mendominasi penguasaan bola. Bahkan beberapa peluang mampu mereka dapatkan, meski berkali-kali pula gagal menjadi gol.

Saat pertandingan memasuki menit akhir, Southampton semakin membombardir pertahanan MU. Para pemain bertahan tuan rumah pun harus berjuang ekstra keras untuk menjaga keunggulan.

Tapi malapetaka datang ketika pertandingan menyisakan tak sampai satu menit. Michael Obafemi memupus harapan MU untuk meraih kemenangan lewat gol pembunuhnya di menit akhir. Karena sesaat setelah gol tersebut tercipta, wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.

Dengan hasil ini, MU gagal menyalip Leicester yang di hari sebelumnya tumbang 1-4 di tangan Bournemouth. Setan Merah saat ini tetap berada di posisi kelima klasemen sementara meski mengantongi poin yang sama dengan Leicester, 59 poin.

Kans MU untuk menembus zona Liga Champion masih terbuka, mengingat ada tiga laga sisa yang akan mereka mainkan sebelum kompetisi Premier League benar-benar berakhir.