Dikunjungi Ribuan Jemaah, Kuil Hindu di India jadi Klaster Covid

Sebuah kuil Hindu ternama di India telah menjadi klaster Covid-19 setelah sekitar 700 pekerjanya positif Covid-19 selama dua bulan terakhir. India kini mencatat sedikitnya 2,2 juta kasus.

Kasus di India menyebar dari wilayah perkotaan menuju pelosok, di mana infrastruktur kesehatan kewalahan menampung pasien.

Kuil Venkateswara di Kota Tirumala selatan India, dikenal sebagai salah satu kuil yang terbesar dan megah di dunia. Pada Juni, ketika kuil dibuka untuk umum setelah lockdown, mereka melaporkan dua mantan stafnya positif Covid-19. Hingga Juli, sedikitnya 743 stafnya positif Covid-19.

"Kami menyediakan pengobatan yang terbaik bagi yang terinfeksi. Kami mengambi pencegahan, menerapkan social distancing, serta menggunakan masker," kata ketua yayasan pengelola kuil, Y.V. Subba Redy.

Belum diketahui berapa pengunjung yang terinfeksi Covid-19. Kuil tersebut dikunjungi sedikitnya ribuan pengunjung setiap harinya.

Kuil tersebut memiliki pekerja sejumlah 22.500 orang, termasuk 300 pendeta, dan mengelola 10 kuil, termasuk kuil utama Venkateswara di mana terdapat 36 pendeta di dalamnya.

India sendiri kini melaporkan 62.064 kasus baru selama 24 jam terakhir, menurut data lembaga kesehatan yang dikeluarkan pada Senin, 10 Agustus 2020. Jumlah kasus di India sendiri tergolong lebih kecil dibanding Amerika Serikat dan Brazil, dengan jumlah kematian yang dilaporkan mencapai 45 ribu, meski pakar menyebut puncak kurva pandemi masih akan terjadi dalam hitungan bulan.

Namun, India mulai membuka lockdown yang diterapkan sejak 25 Maret, pada Juni lalu. Tempat-tempat ibadah menjadi jujugan ribuan peziarah sehingga menyebabkan terjadi kepadatan dan normal social distancing sulit diterapkan. (Rtr)