UIN Maliki Malang Bubarkan UKM Pencak Silat Pagar Nusa

Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim (Maliki) Malang resmi membubarkan UKM Pencak Silat Pagar Nusa, menyusul meninggalnya dua mahasiswa usai mengikuti pembaiatan. 

“Kami punya pedoman kemahasiswaan jadi butir-butir yang ada di dalam pedoman itu cukup sudah bagi kami organisasi atau UKM Pagar Nusa kami bubarkan,” ujar Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan UIN Maliki Malang, Isroqunnajah.

Isroqunnajah mengatakan usulan pembubaran UKM Pagar Nusa tersebut selanjutnya akan ditindaklanjuti berupa SK Rektor.

“Kami telah melakukan rapat dengan pimpinan, hasilnya kita sepakat untuk membubarkan UKM Pencak Silat Pagar Nusa. Namun, keputusan itu belum kita formalkan laporan kepada rektor,” katanya.

Lanjut Iroqunnajah, terkait pemberian sanksi akademik, pihak kampus masih menunggu hasil pemeriksaan polisi terkait temuan kelalaian dalam proses pembaiatan UKM Pencak Silat Pagar Nusa tersebut.

“Kami juga akan segera mendalami apa yang telah didapatkan kepolisian untuk memberikan sanksi akademik bagi mereka yang terlibat,” ujarnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Cabang Pencak Silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa Kota Batu, Muhammad Musyrifin mengatakan kegiatan pembaitan yang dilakukan oleh UKM Pencak Silat Pagar Nusa UIN Malang sama sekali tidak ada koordinasi dengan PC PSNU Pagar Nusa Kota Batu.

Kata Musyrifin, secara prosedur UKM Pagar Nusa merupakan ranting dari PC PSNU Kota Batu. Sehingga, jika melakukan kegiatan setidaknya perlu berkoordinasi dengan cabang organisasi setempat.

"Karena kami paham kondisi dan lapangan untuk kota Batu. Bilang secara lisan saja tidak apa. Lah ini tidak ada, baik tertulis maupun lisan," katanya.

Saat ditanya terkait penerapan SOP pembaiatan, Musrifin tidak bisa menjelaskan karena tidak melihat secara langsung kegiatan tersebut.

"Tidak ada izin sama sekali ke kami. Tidak melakulan koordinasi sama sekali. Seharusnya kegiatan apapun pasti ada izin ke kami. Jadi kami tidak bisa menjawab apakah kegiatan sesuai prosedur atau tidak,” ujarnya. 

Diketahui, dua mahasiswa UIN Malang meninggal usai mengikuti acara pembaiatan di UKM Pencak Silat Pagar Nusa. Dua mahasiswa yang meninggal bernama Miftah Rizki Pratama dan Faisal Lathiful Fakhri.