Dibesuk Tjahjo, Risma Berkomunikasi Lewat Gerakan Tangan

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo, membesuk Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang tengah terbaring sakit di Intensive Care Unit (ICU) Gedung Bedah Pusat Terpadu (GBPT), RSUD dr Soetomo, Surabaya. Tjahjo tiba pukul 09.55 WIB Sabtu, 29 Juni 2019, ia disambut oleh Kepala Bagian Humas Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya M. Fikser dan sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkot Surabaya yang lain. Namun, momen besuk tersebut berjalan secara tertutup. Tak lama berselang, hanya sekitar delapan menit setelah ia masuk, Tjahjo kemudian keluar dari gedung tempat wali kota perempuan pertama di Surabaya tersebut dirawat, yakni sekitar pukul 10.03 WIB. Kepada awak media, Tjahjo menyebut bahwa kondisi Risma makin membaik. Mereka sempat berinteraksi, namun tak saling bicara. Risma, kata dia hanya memberikan gesture gerakan. "Sudah ada respon. Saya salam, Beliau juga salam," kata Tjahjo, usai bertemu Risma, sembari memperagakan gerakan tangan dan anggukan kepala.

Hal itu lantaran Risma disebut belum dapat berbicara. Padahal kata Tjahjo Risma nampak sudah tak memakai alat bantu pernafasan atau alat respirator. Selain itu, Risma kata Tjahjo juga tak memberikan atau menuliskan pesan untuk dirinya. "Enggak, bicara hanya salam sana. Tapi dia ada respon. Saya bicara, tapi saya bilang jangan dulu bicara. Enggak pake tulisan," kata dia. Kendati demikian, kata Tjahjo, terlihat dari gestur, Risma nampak berterima kasih atas kedatangannya. Rekan satu partai di PDIP itu, menurutnya juga terlihat makin bersemangat untuk memperoleh kesembuhan. "Beliau (Risma) Malah semangat. Mohon doanya buat warga Surabaya khususnya, biar Beliau cepet sehat," ujar Tjahjo, usai bertemu Risma. Sebelumnya, Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) juga sempat melihat keadaan Risma, Jumat 28 Juni 2019, kemarin. Lalu pada hari ini sejumlah menteri hingga Presiden Ri Joko Widodo juga direncanakan membesuk Risma. Mereka di antaranya Menteri kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, hingga mantan Bupati Badung Bali AA. Gde Agung. Kesehatan Risma dikabarkan memburuk sejak Selasa 25 Juni 2019 pagi. Ia lantas dilarikan ke RSUD dr Soewandhi. Malam harinya ia langsung dirujuk ke RSUD dr Soetomo, Surabaya. Dari diagnosis dokter, Risma disebut menderita asma dan maag akut. Selain itu wali kota perempuan pertama di Surabaya itu juga dikabarkan diterpa kelelahan. (frd)