Di Exit Tol Probolinggo, Pemudik Di-Rapid Test

Meski dilarang pemerintah, sebagian warga tetap nekat mudik lebaran di antaranya, melalui Tol Pasuruan-Probolinggo (Paspro). Para pemudik pun dirazia oleh petugas gabungan di Exit Tol Probolinggo Barat, Sabtu, 15 Mei 2021.

Mereka yang terjaring razia langsung diminta menjalani rapid test antigen di pos penjagaan di mulut tol di Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo. Pemudik yang hasil tesnya reaktif langsung dikarantina.

Sedangkan pemudik yang menolak di-rapid test langsung diminta putar balik. Mereka disarankan kembali ke daerah asal keberangkatan.

Tim gabungan dari Satlantas Polres Probolinggo Kota, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Probolinggo dan sejumlah instansi terkaitmenggelar razia penyekatan pemudik di Exit Tol Probolinggo Barat sejak dini hari sekitar pukul 00.10 WIB.

Tim menghentikan semua kendaraan pribadi yang keluar dari gerbang tol. Petugas memeriksa urat-surat kendaraan, surat kesehatan, hingga mencatat identitas penumpang.

Hasil pemeriksaan menunjukkan, sejumlah pemudik tidak mengantongi surat sehat. Yakni, surat yang menunjukkan mereka non-reaktif dari hasil rapid test antigen.

Sementara itu Kasat Lantas Polresta, AKP Roni Faslah mengatakan, razia penyekatan pemudik dilakukan serentak di seluruh Jawa Timur. Razia memang diprioritaskan malam hingga dinihari dengan melibatkan tim gabungan.

“Razia sengaja digelar malam hari hingga dinihari untuk mengantisipasi mereka yang memanfaatkan libur lebaran untuk mudik,” kata AKP Roni.

Terbukti, puluhan pemudik terjaring razia pada Sabtu dini hari. Selain hendak pulang ke Probolinggo sebagian pemudik hendak menuruskan perjalanan ke arah timur seperti, Situbondo, Jember, hingga Banyuwangi.

Kasat lantas menambahkan, tidak semua kendaraan yang dicegat di Exit Tol Problinggo Barat harus putar balik atau penumpangnya di-rapid test. “Mereka yang membawa surat tugas dan kepentingannya bukan mudik, kami persilakan melanjutkan perjalanan,” katanya.

Dikatakan penyekatan di gerbang tol itu akan terus dilakukan hingga 16 Mei mendatang. Selain di gerbang tol, petugas gabungan juga melakukan penyekatan di jalan nasional Surabaya-Probolinggo (non tol). Lokasi penyekatan di Rest Area Tongas, Kabupaten Probolinggo.