Di Banyuwangi, Tim Gabungan Tutup Tambang Galian C Tak Berizin

Sejumlah tambang pasir dan batu tak berizin di wilayah Banyuwangi ditertibkan. Tambang tersebut baru diizinkan beroperasi saat telah mengantongi izin. Penertiban dilakukan aparat gabungan dari Polresta Banyuwangi, Kodim 0825 Banyuwangi, Lanal Banyuwangi, Satpol PP dan instansi terkait seperti Dinas Perizinan dan Dinas Lingkungan Hidup Banyuwangi, Kamis, 22 Desember 2022.

Penertiban ini dilakukan secara serentak di beberapa lokasi tambang yang diduga kuat belum memiliki izin. Khusus hari ini dilakukan pengecekan lokasi tambang di 11 wilayah kecamatan.

“Jauh hari sudah kita rencanakan, karena memang kita ada kegiatan besar, akhirnya tertunda dan hari ini bisa kita laksanakan,” jelas Wakapolresta Banyuwangi AKBP Didik Hariyanto.

Dia menjelaskan, penertiban ini juga dilakukan untuk menindaklanjuti informasi masyarakat terkait adanya aktivitas tambang pasir dan batu secara ilegal.

Penertiban ini juga dibantu personel dari Unit 2 Subdit 4 Tipidter Ditreskrimsus Polda Jatim. Tim gabungan dibagi menjadi lima tim yang bergerak serentak menuju titik sasaran lokasi tambang yang diduga tak berizin.

“Dilakukan langsung secara serentak di seluruh wilayah Banyuwangi untuk cek secara riil termasuk perizinannya,” tegasnya.

Kegiatan ini, menurut Didik, untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat khususnya pemilik tambang dan warga yang bekerja di areal tambang terkait kewajiban untuk mengurus perijinan ketika akan melakukan penambangan galian C.

“Harapan kita dengan kegiatan ini, terutama secara tata kelola bisa meningkatan PAD Banyuwangi disamping itu juga tertib administrasi. Selain itu masyarakatnya ada dampak secara ekonomi,” katanya. 

Dalam proses penertiban ini, tambang yang tidak memiliki izin akan dihentikan kegiatannya untuk sementara sampai terbit perizinannya. Jika setelah penertiban ini pemilik tidak mengikuti aturanm maka kedepannya akan ada tindakan tegas.

“Nanti kedepan Pemda sudah menyediakan tim terpadu terkait dengan perizinan dan sudah komunikasi dengan Provinsi. Harapan kita bersama tambang yang ada di Banyuwangi ini semuanya ada izin,” pungkasnya.