Di Banyuwangi, Mobil Suplai ATM Terguling Akibat Jalan Berlubang
Sebuah kendaraan suplai ATM salah satu bank nasional terguling di Jl. Raya Songgon, tepatnya di depan Polsek Songgon, Banyuwangi. Kendaraan jenis Grand Max dengan nomor Polisi B 9242 TCP ini diduga mengalami kecelakaan tunggal akibat jalan yang berlubang.
Satu dari tiga penumpang mobil yang membawa uang ini mengalami luka cukup serius dan harus menjalani perawatan di rumah sakit.
Tiga kru mobil yang terlibat kecelakaan masing-masing adalah sopir kendaraan, Adam Bahtiar Bagus Dwi, 39 tahun, asal Desa Dawuhan, Kecamatan Suboh, Kabupaten Situbondo. Dia mengalami luka lecet di siku kanan.
Berikutnya, teknisi, Audrey Shafa Darwisi, 24 tahun, warga Jl. Letjend Suprapto, Desa Kebonsari, Kecamaran Sumbersari, Jember. Pria ini juga mengalami luka ringan.
Kemudian yang ketiga Agus Suprianto, 57 tahun, warga Perum Sumbersari Permai, Kelurahan Kranjingan, Kecamatan Sumbersari, Jember. Pria ini mengalami luka cukup parah di bagian kepala, sehingga harus diberikan jahitan.
Kapolsek Songgon, AKP Maskur menyatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Kamis, 23 Februari 2023 siang sekitar pukul 11.15 WIB, kendaraan melaju ke arah timur setelah mengisi uang ATM di wilayah Songgon. Sesampainya di depan Bank Jatim Songgon, terdapat jalan raya berlubang.
“Sehingga sopir bermaksud mengendalikan kemudi mobil agar tetap mengarah mobil ke arah timur dengan melewati sisi kiri jalan raya,” jelasnya, Jumat, 24 Februari 2023.
Namun, setelah mobil melewati lubang tersebut, Sopir tidak bisa mengendalikan kemudi. Kendaraan tersebut mengarah ke selatan melintasi lajur kanan jalan. Mobil tersebut meluncur terus hingga sejauh lebih kurang 20 meter. Mobil ini baru berhenti setelah menambak tiang listrik di pinggir jalan sisi selatan.
“Kemudian mobil terbalik dengan posisi bagian depan mengarah ke selatan dan samping kiri mobil berada di bawah,” katanya.
Saat itu, korban langsung dievakuasi ke Puskesmas Songgon yang berada tak jauh dari lokasi kejadian.
Agus Supriyono terpaksa dirujuk ke RS Al Huda Genteng untuk mendapatkan perawatan lebih intensif.
“Karena pada saat diberikan pertolongan, korban sempat muntah,” katanya.
Mobil bermuatan uang tersebut langsung diamankan petugas Polsek Songgon. Enam kotak yang berisi uang masih dalam kondisi tersegel.
Mengenai penyebab kecelakaan, dari hasil olah TKP dan keterangan saksi-saksi diduga kuat kecelakaan tersebut terjadi akibat jalan berlubang.
“Faktor lainnya, akibat kurangnya kehati-hatian sopir sehingga mobil tidak bisa dikendalikan,” ujarnya.