Deddy Corbuzier Staf Khusus Menteri Pertahanan

Nama Deddy Corbuzier sempat viral setelah pembelaannya terhadap Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Pria berusia 48 tahun ini marah-marah kepada anak-anak yang mengeluhkan MBG karena dianggap tidak enak. 

Deddy Corbuzier menilai sikap anak-anak tersebut mencerminkan kurangnya rasa syukur. Pernyataan ini memicu kontroversi dan banyak hujatan dari netizen. 

Kini, Deddy Corbuzier viral lagi. Suami Sabrina Chairunnisa ini punya jabatan baru di pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Ayah Azkanio Corbuzier ini diangkat sebagai salah satu Staf Khusus (Stafsus) Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Selasa 11 Februari 2025.

Menurut Menhan, pengangkatan keenam staf khusus tersebut merupakan bukti bahwa Kemhan mengedepankan kolaborasi dengan beragam pihak untuk menjaga pertahanan dan kedaulatan.

"Saya melantik Staf Khusus Menhan dan Penganugerahan Satya Lencana Dharma Pertahanan di kantor Kemhan Jakarta. Pengangkatan Staf Sus Menhan ini menegaskan pentingnya kolaborasi peran strategis dalam menjaga kedaulatan," dikutip dari akun Instagram @sjafrie.sjamsoeddin.

Selain menjabat stafsus Menhan, Deddy Corbuzier pernah menerima penyematan pangkat Letnan Kolonel Tituler dari mantan Menhan Prabowo Subianto. Pangkat tersebut ia dapat pada 2022.

Sebelumnya, Deddy Corbuzier pernah menjadi duta Komponen Cadangan (Komcad) TNI. Sebagai informasi, Komcad ialah program sukarela atau tidak wajib yang diamanatkan oleh UU Nomor 23 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional untuk Pertahanan Negara (PSDN). Mobilisasi Komponen Cadangan hanya bisa dilakukan oleh Presiden atas persetujuan DPR RI dan di bawah kendali Panglima TNI. Penetapan Komcad angkatan pertama dilakukan langsung oleh Presiden ke-7 RI, Jokowi.

Enam Stafsus Menhan

1. Letnan Kolonel Tituler Dedy Corbuzier

2. Kris Wijoyo Soepandji (Pengajar di Fakultas Hukum  Universitas Indonesia serta berkecimpung di Lembaga Pertahanan Nasional RI)

3. Letnan Kolonel Tituler Lenis Kogoya (Staf Khusus Presiden dan juga Ketua Lembaga Masyarakat Adat Papua)

4. Mayjen Sudrajat (Mantan Staf Ahli Panglima TNI)

5. Indra Irawan (Corporate Secretary PT Pindad)

6. Sylvia Efi Widyantari Sumarlin