Debat Pilwali Surabaya, Er-Ji Tolak Opsi Bawa Contekan

Usulan membawa contekan dalam debat kandidat Cawali dan Cawawali Surabaya 2020 ditolak keras oleh pasangan Calon Walikota Eri Cahyadi dan Calon Wakil Walikota Armuji, nomor urut 1.

Usulan itu sempat mengemuka dalam rapat teknis di Kantor KPU Kota Surabaya, Senin 26 Oktober 2020 lalu yang dihadiri tim kedua pasangan calon. Debat perdana Pilkada Surabaya rencananya akan digelar 4 November 2020 di salah satu hotel di Surabaya. 

Liaison Officer (LO) Paslon Nomor 1 Eri Cahyadi-Armuji, Wimbo Ernanto mengatakan, dirinya mengusulkan paslon harus bersih dari contekan yang berisi materi data. "(Tim) paslon sebelah menolak usulan kami. Mereka berharap pasangan calon diperbolehkan membawa materi data atau contekan,” kata Wimbo.

Wimbo menjelaskan, dengan paslon tidak membawa contekan materi data, maka masyarakat secara lugas dan orisinil bisa menilai seberapa luas pasangan calon memahami seluk beluk persoalan Kota Surabaya. Yakni, memahami konsep dan detail rencana pembangunan ke depannya.

“Dari situ kan masyarakat bisa mengetahui, siapa pemimpin yang paham seluk-beluk Surabaya dengan segala permasalahan dan solusinya. Pemahaman konsep, detil maupun solusinya,” katanya.

Menurut Wimbo, di acara debat esok KPU telah menyediakan ruang di belakang panggung kepada tim untuk berdiskusi sebelum acara debat. Kesempatan itu bisa digunakan oleh para paslon untuk mendalami permasalahan kota dan menghafal visi-misi mereka.

“Bagi kami kesempatan itu sudah cukup. Tinggal bagaimana pasangan calon benar-benar menguasai materi di luar kepala yang nanti disampaikan ketika debat," katanya.

Namun menurutnya, KPU belum bisa memutuskan apakah boleh membawa contekan atau tidak. KPU masih mempelajari saran dari dua tim paslon dan menyesuaikannya dengan PKPU yang berlaku. "Intinya, kita tetap usulkan tak boleh ada contekan," katanya.

Sebagai informasi, KPU kota Surabaya akan menyelenggarakan debat terbuka kandidat Cawali dan Cawawali Pilkada Surabaya 2020. Debat itu dijadwalkan digelar pada 4 November 2020 di Hotel JW Marriott Surabaya. Eri Cahyadi-Armuji akan beradu gagasan dengan Machfud Arifin-Mujiaman.

Sesuai aturan, peserta debat hanya dibatasi tujuh orang per kubu pasangan calon, yang terdiri dari Cawali dan Cawawali, 4 orang tim debat serta 1 orang bagian dokumentasi.