Covid Merebak, Porkab Probolinggo 2021 Ditunda
Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) Probolinggo 2021 yang direncanakan digelar 2-8 Juli mendatang akhirnya ditunda. Alasannya, pandemi Covid-19 kembali merebak di sejumlah daerah di Jatim seperti di Bangkalan, Madura.
"Mengingat adanya lonjakan kasus Covid-19 di beberapa daerah dan kami kami menerima saran, baik dari pemerintah, Polres Probolinggo dan organisasi keagamaan maka Porkab Probolinggo 2021 ditunda,” ujar Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Probolinggo, Sugeng Nufindarko, Minggu, 13 Juni 2021.
Sugeng mengakui, perkembangan Covid-19 di Kabupaten Probolinggo memang sudah menurun. Tetapi sejumlah daerah di Jawa Timur seperti di Madura, ada lonjakan.
Meski Porkab Probolinggo 2021 yang rencananya melibatkan 14 cabang olahraga ditunda, KONI tetap meminta para atlet tetap giat berlatih. “Soalnya, pada 2022 mendatang, para atlet akan mengikuti Porprov 2022,” ujarnya.
Sebelumnya Bupati Puput Tantriana Sari juga menegaskan, Porkab Probolinggo 2021 harus ditunda. “Benar, saya yang meminta agar Porkab ditunda,” katanya.
Namun, kata bupati, penundaan Porkab diperkirakan tidak sampai tahun depan. “Saat penyebaran kasus Covid-19 membaik, Porkab dapat kembali diajukan untuk digelar,” katanya.
Hal senada diungkapkan Kepala Pelaksana Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo dr. Sodiq Tjahjono. “Gelaran Porkab bukan ditiadakan, hanya ditund,” ujarnya.
Disinggung sampai kapan penundaan itu, Sodiq mengatakan, sampai perkembangan Covid-19 mulai kondusif. “Kalau perkembangan Covid-19 dapat ditekan, bisa diajukan digelar Agustus. Atau bisa saat hari olahraga bulan September,” jelasnya.