Ciptakan Kamtibmas, Polres Bondowoso Luncurkan Program Suling

Bondowoso Jumat, 04 Maret 2022 22:09 WIB

Kapolres Bondowoso AKBP Wimboko luncurkan program Suling guna ciptakan kamtibmas dan sinergitas dengan masyarakat. (foto: guido/ngopibareng.id)

Polres Bondowoso Jawa Timur meluncurkan program Suling atau Subuh Keliling. Program baru ini diluncurkan Kapolres Bondowoso AKBP Wimboko di Masjid Agung At Taqwa Jalan Sutarman Kecamatan Bondowoso, Jumat 4 Maret 2022.

Kapolres Wimboko menjelaskan, program Suling diluncurkan guna menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Bondowoso. Juga, mendekatkan kehadiran polisi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

"Jadi, melalui program Suling, ini harapan kami tercipta sinergitas Polres Bondowoso dan masyarakat dalam menciptakan situasi kamtibmas yang aman kondusif," jelas mantan Kasat Intelkam Polrestabes Surabaya ini.

Kasi Humas Polres Bondowoso Ipda Bobby Dwi Siswanto mendampingi Kapolres Wimboko menambahkan, program Suling merupakan program baru yang digagas Kapolres Wimboko. Tujuan program ini guna menciptakan kamtibmas dan mendekatkan kehadiran polisi di tengah masyarakat sebagai pelayan, pengayom, dan pelindung.

"Program Suling juga untuk meningkatkan sinergitas sesama anggota Polres Bondowoso dan meningkatkan iman kepada Allah. Program Suling ini dilaksanakan seluruh Polsek jajaran Polres Bondowoso," tambahnya.

Kapolres Bondowoso AKBP Wimboko menjelaskan maksud diluncurkan program Suling di Masjid Agung At Taqwa.(Foto: Guido Saphan/Ngopibareng.id)

Sementara Ketua Takmir Masjid Agung At Taqwa Bondowoso KH. Ahmad Shodiq mengapresiasi program Suling yang diluncurkan Polres. Karena, program Suling yang dilaksanakan setiap pagi subuh, dapat memberikan rasa aman dan mempererat tali silaturahmi masyarakat dengan polisi.

"Kami berharap program Suling yang digagas bapak Kapolres Bondowoso AKBP Wimboko nantinya terus berjalan. Karena, melalui Program Suling ini polisi juga bisa memberikan imbauan dan pesan protokol kesehatan kepada masyarakat di tengah pandemi Covid-19 yang masih belum berakhir," kata KH Ahmad Shodiq.