Calon Penumpang Kapal di Pelabuhan Ketapang Rapid Test Massal

Para calon penumpang kapal di Pelabuhan Penyeberangan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, menjalani rapid test massal, pada Selasa 2 Juni 2020. Rapid test ini gratis. Sasarannya adalah pelaku bisnis, awak kendaraan logistik, dan calon penumpang umum yang akan menyeberang ke Pulau Dewata, Bali. Khusus untuk penumpang umum hanya berlaku bagi warga ber-KTP Bali.

Rapid test dilakukan di area parkir Pelabuhan Ketapang. Calon penumpang yang akan menyeberang lebih dulu dicek KTP, surat keterangan atau surat pengantar tugas masing-masing. Selanjutnya mereka harus antre di tempat duduk yang sudah di sediakan. Untuk menjaga physical distancing tempat duduk untuk antrian dibuat memanjang.

"Sasarannya pelaku bisnis untuk kelancaran logistik. Karena logistik harus tetap berjalan. Sehingga kita bantu masyarakat yang mungkin belum diakomodir oleh perusahaan. Kita lakukan rapdi test untuk mengurangi penyebaran Covid-19," kata General Manager Pelindo III Terminal Tanjungwangi, M. Nizar Fauzi.

Nizar menyatakan, rapid test ini merupakan program Pelindo III. Untuk wilayah Banyuwangi dialokasikan sebanyak 3.000 rapid test. Program rapid test massa gratis ini juga dilakukan di Pelabuhan Tanjungwangi, Banyuwangi.

Menurut Nizar, selain calon penumpang kapal penyeberangan sasaran rapid test adalah masyarakat pesisir sekitar Pelabuhan Tanjungwangi dan anak buah kapal pengangkut logistik dari Pelabuhan Tanjungwangi ke Sapeken dan Ketapang, Banyuwangi ke Bali.

"Pelindo membantu mendukung program pemerintah dalam meminalisir penyebaran Covid-19 khususnya di Banyuwangi," tegas Nizar.

Pelaksanaan rapid test di area pelabuhan penyeberangan Ketapang ini dimulai pukul 09.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB. Khusus di Pelabuhan Ketapang akan dilakukan selama 3 hari berturut-turut hingga Kamis, 4 Juni 2020.

"Protapnya kalau ada yang reaktif akan kita serahkan kepada gugus tugas Kabupaten untuk langkah selanjutnya. Yang reaktif tidak boleh menyeberang. Itu sudah ketentuan pemerintah," tegas Nizar.

Untuk hasil dari pelaksanaan rapid test akan disampaikan pada sore hari, yakni setelah pelaksanaan rapid test usai.

Rapid test gratis ini disambut baik calon penumpang. Suharno, 42 tahun, warga Denpasar Bali, mengatakan, begitu mengetahui ada rapid test gratis untuk calon penumpang, dia langsung datang ke Pelabuhan. Kebetulan dia akan kembali ke Denpasar dua hari lagi. Dia mengatakan usaha sablon miliknya di Denpasar sudah mulai jalan lagi.

"Rencananya mau rapid test di rumah sakit, karena di sini ada rapid test gratis saya segera ke sini. Terima kasih sudah membantu memberikan rapid test gratis untuk masyarakat," ujar pria yang mengaku berasal dari Banyuwangi ini.