Brylian Aldama Selamatkan Persebaya U-16 dari Kekalahan

Pemain Timnas Indonesia U16, Brylian Aldama menyelamatkan Persebaya U-16 saat menjamu Mitra Kukar U16 di kompetisi Liga 1 Elite Pro Academy U16, Grup C Seri ke-4, di Lapangan Karanggayam, Minggu 18 November 2018 sore.

Bermain di depan ratusan Bonek Mania, Persebaya U-16 tampil tak maksimal. Sebaliknya, Mitra Kukar justru tampil lepas dan berhasil membuat tuan rumah kewalahan. Kerap berada di bawah tekanan, Persebaya kecolongan gol terlebih dahulu pada menit 29'.

Gol Mitra Kukar di pertandingan ini dicetak oleh Adi Samsu lewat tandukan. Saking derasnya laju bola, kiper Timnas Indonesia U-16 yang kini berseragam Persebaya U-16, Ernando Ari, pun tak mampu menghalau bola. Hingga turun minum, keunggulan 1-0 untuk Mitra Kukar bertahan.

Masuk babak kedua, permainan Persebaya tak juga berkembang. Mitra Kukar yang tampil lebih trengginas lagi-lagi mengurung pertahanan Bajul Ijo.

Lewat serangan yang terskema dengan baik, tim berjulukan Naga Mekes ini pun berkali-kali membombardir pertahanan Persebaya. Hanya saja, penampilan apik Ernando membuat sejumlah peluang tim tamu mentah.

Keberuntungan tampaknya masih berpihak pada tuan rumah karena lima menit menjelang akhir pertandingan, tepatnya menit ke-55, Persebaya mendapatkan hadiah penalti setelah wasit menganggap bola tendangan Brylian mengenai tangan pemain Mitra Kukar.

Tak mau menyiakan peluang, Brylian yang menjadi eksekutor menjalankan tugasnya dengan baik. Gol ini sekaligus menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Hingga peluit panjang wasit dibunyikan kedua tim sama kuat, skor 1-1 pun tidak berubah. Dengan hal ini Persebaya dan Mitra Kukar harus berbagi satu poin.

Menanggapi Pertandingan ini, pelatih Persebaya U-16, Yongky Kastanya mengaku prihatin dengan kondisi timnya. Sebab anak asuhnya hanya mampu menguasai laga di 10 menit akhir, dari 30x2 menit laga berjalan.

"Pada 30 menit awal kami akui, bahwa kami tidak bermain baik dengan baik. Tapi saya bersyukur karena 10 menit terakhir bisa menguasai, dan berhasil mencetak gol," kata Yongky usai pertandingan.

Sementara itu, pelatih Mitra Kukar U-16, Baso, mengakui daya juang Persebaya yang sangat besar di menit-menit terakhir membuat timnya gagal membawa pulang tiga poin. Meski ia juga menilai keputusan wasit patut dipertanyakan.

"Hari ini kami bisa dapat poin, padahal baru tiba tadi dan hanya satu jam istirahat. Itu sangat di luar dugaan. Tapi gol Persebaya juga tidak disangka, karena seharusnya itu tidak penalti," ucap Baso. (hrs)