Bocah Tenggelam di Bendungan Dangin Carik Tabanan Ditemukan

Basarnas Bali melakukan evakuasi seorang bocah laki-laki yang tenggelam di Bendungan Dangin Carik, Kabupaten Tabanan, Bali, Rabu, 14 Februari 2014. Korban bernama Ardiansyah Saputra, 13 tahun, Perumahan Griya Multi.

Kasi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas), Bali, I Wayan Suwena mengatakan, informasi terkait kejadian itu diterima Basarnas Bali pada pukul 10.55 WITA. Kejadian itu dilaporkan pihak BPBD Tabanan. "Menindaklanjuti laporan tersebut diberangkatkan 15 personil menuju lokasi," katanya.

Setibanya di lokasi, lanjutnya, tim Basarnas berkoordinasi dengan unsur SAR lainnya. Mereka mempersiapkan skenario pencarian dan peralatan SAR.

Dalam operasi pencarian ini turut melibatkan Polres Tabanan, Polair Polres Tabanan, Polsek Tabanan, Babinsa Desa Dajan Peken, BPBD Tabanan, Bhuana Bali Rescue, keluarga korban serta masyarakat setempat.

Tiga personel Basarnas diturunkan untuk melakukan penyelaman. Pencarian, kata Dia, juga menggunakan alat deteksi objek di bawah permukaan air (aqua eye). Saat yang sama, SRU darat menyisir di seputar lokasi kejadian dengan memakai drone thermal.

Beberapa jam kemudian, proses pencarian membuahkan hasil. Sekitar pukul 14.02 WITA korban ditemukan di posisi bawah. "Kurang lebih kedalaman 7 meter," katanya.

Saat ditemukan, korban sudah dalam kondisi sudah tidak bernyawa. Jenazah korban, langsung dievakuasi oleh penyelam. "Selanjutnya korban dievakuasi menuju rumah duka dengan menggunakan ambulan Bhuana Bali Rescue," pungkasnya.