Bocah SD Tewas Tenggelam, Kolam Renang di Bondowoso Tutup Sepekan

Kepolisian Resor (Polres) Bondowoso Jawa Timur menutup sementara kolam renang umum Al Amin di Desa Kajar Kecamatan Tenggarang. Penutupan sementara ini imbas pelajar sekolah dasar (SD) tewas tenggelam di kolam renang khusus dewasa Al Amin pada Selasa 15 Juni 2021 kemarin.

Kasat Reskrim Polres Bondowoso AKP Agung Ari Bowo mengatakan, penutupan sementara kolam renang umum Al Amin selama sepekan (tujuh hari, red). ”Kami tutup sementara kolam renang selama sepekan atau tujuh hari, untuk penyelidikan lebih lanjut. Juga untuk menghindari kejadian serupa, agar tidak terjadi lagi nantinya,” katanya, Rabu, 16 Juni 2021.

Amin Suhardjo, pemilik kolam renang Al Amin membenarkan, kolam renang miliknya ditutup sementara selama tujuh hari dari pengunjung imbas pelajar SD tewas tenggelam. Bahkan, polisi sudah memasang police line (garis polisi, red) di pintu utama dan kolam renang dewasa lokasi bocah SD tewas tenggelam.

”Betul,  kolam renang ditutup sementara tujuh hari dan dipasang garis polisi oleh polisi. Penutupan ini kami lakukan sesuai arahan polisi serta untuk menghormati korban dan keluarga korban yang berkabung. Setelah itu, kolam renang kami buka lagi,” kata Amin kepada Ngopibareng.id dirumahnya, Rabu, 16 Juni 2021.

Diberitakan sebelumnya, Muhammad Risky,10, warga Desa Gunungsari Kecamatan Maesan Bondowoso tewas tenggelam di kolam renang umum Al Amin di Desa Kajar Kecamatan Tenggarang, Selasa 15 Juni 2021 kemarin. Bocah sekolah dasar (SD), ini tidak bisa berenang dan tewas tenggelam di kolam renang khusus dewasa.

Keluarga korban ikhlas menerima kejadian tersebut sebagai musibah. Mereka juga tidak menyalahkan pemilik kolam renang Al Amin. ”Keluarga korban menyampaikan kepada saya ikhlas dengan kejadian itu sebagai musibah. Saya juga mendatangi keluarga korban dan kami saling memahami serta baik semua,” kata Amin.