BNN Beri Rekomendasai Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie Rehab

Pasangan suami istri, Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie akhirnya dipastikan menjalani rehabilitasi di Badan Narkotika Nasional (BNN) Pusat. Hal ini telah dikonfirmasi oleh Kasat Narkoba Polres Jakarta Pusat, Kompol Indrawienny Panjiyoga.

Keputusan itu berdasarkan hasil asesmen menunjukkan bahwa pasangan yang dikaruniai tiga orang anak ini murni sebagai pengguna narkoba, sehingga BNN memberikan rekomendasi rehabilitasi.

"Iya betul. Sudah direkomendasikan (untuk direhabilitasi). Jadi hasil pemeriksaan kita selama tiga hari kemarin mereka murni pengguna," ungkap Panji, Minggu 11 Juli 2021.

Panji mengungkapkan bahwa Nia Ramadhani dan Ardi bakrie telah dibawa ke BNN Pusat pada Minggu pagi tadi. Namun Panji masih belum tahu berapa lama anak dan mantu pengusaha Aburizal Bakrie ini akan menjalani rehabilitasinya.

"Sudah tadi pagi (dibawa ke BNN). Itu (berapa lama akan direhab) nanti BNN yang akan menentukan. Nanti dilihat, diobservasi selama direhabilitasi," jelas Panji.

Meski Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie menjalani rehabilitasi, Panji menegaskan bahwa proses hukum akan tetap berjalan. Menurutnya, proses hukum akan terus berlanjut hingga ke persidangan.

"Yang perlu ditekankan adalah walaupun mereka jalani rehabilitasi, perkara ini tetap diproses secara hukum dengan pengadilan gitu. Itu yang perlu dikasih tahu, jadi jangan berpikiran rehabilitasi tapi proses hukum enggak berjalan. Proses ini kita lanjutkan sampai persidangan," tegas Panji.

Seperti diberitakan Ngopibareng.id sebelumnya, pasangan Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie serta sopir pribadi mereka, seorang pria berinisial ZN mengaku telah mengkonsumsi narkoba jenis sabu selama kurang lebih lima bulan terakhir. Mereka telah ditetapkan sebagai tersangka dan untuk sementara dijerat dengan Pasal 127 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Penyalahgunaan Narkotika.

Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie telah dihadirkan dalam jumpa pers kepolisian, pada Sabtu kemarin. Dalam kesempatan tersebut, Nia Ramadhani  meminta maaf pada keluarga dan orang terdekat atas kesalahannya. Perempuan 31 tahun ini mengakui bahwa tindakannya tidak terpuji. Dia juga menyesalkan harusnya bisa menjadi contoh yang baik untuk ketiga anaknya.

Sementara itu, Mirsya Ramadhani selaku ibu sambung Nia Ramadhani buka suara soal kasus narkoba yang menjerat putri sambungnya itu. "Saya prihatin dengan apa yang terjadi. Saya ingin menyampaikan bahwa kasus yang menjerat Nia Ramadhani di luar sepengetahuan saya. Hubungan saya dan Nia Ramadhani hanya sebatas silaturahmi melalui WhatsApp atau telepon," jelasnya.