Berkas Perkara Pencurian Mobil Bupati Bojonegoro Hampir P-21

Berkas perkara kasus pencurian mobil dinas Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah, segera dikirim ke Kejaksaan Negeri Bojonegoro. Berkas yang kini ditangani penyidik Polres Bojonegoro kini sudah proses untuk P-21 (berkas selesai).

"Ya berkas sudah mau P-21," ujar Kapolres Bojonegoro AKBP Muhammad di Markas Polres Bojonegoro pada Ngopibareng.id, Selasa, 14 Juni 2022.

Menurut Kapolres, tim penyidik kini tengah menyelesaikan berkas perkara pencurian mobil dinas Bupati Bojonegoro. Pihaknya berupaya secepatnya menyelesaikan kasus ini. Sehingga setelah berkas selesai, akan dikirim ke Kejaksaan Negeri Bojonegoro. "Biar secepatnya perkara ini disidangkan," tandas AKBP Muhammad.

Tersangka pelaku pencurian, SE, dalam pengakuannya menyebutkan, bahwa dirinya bekerja sebagai penyewa kendaraan bermotor. Tetapi saat aksi pencurian, dirinya mengaku sebagai montir mobil. Terutama saat melakukan aksi pencurian.

"Saya ini bekerja di leasing motor. Tapi mengaku sebagai montir mobil," ujarnya di depan penyidik Polres Bojonegoro, Selasa, 14 Juni 2022.

Namun, lanjut SE, saat masuk ke kompleks Pendopo Bupati Bojonegoro, di depan petugas jaga, dirinya memgaku sebagai montir mobil. lalu masuk dan menuju ke garasi mobil. Dan kebetulan, ada kunci mobil dinas Mitsubishi Pajero Sport yang kuncinya digantungkan di pojok garasi. "Mobil langsung saya pakai dan keluar kantor," imbuh warga Jalan Dewi Sartika Kota Bojonegoro.

Kasus pencurian mobil Mitsubishi Pajero warna putih dibawa kabur pencuri saat diparkir di Pendopo Rumah Dinas Bupati Bojonegoro terjadi pada Kamis, 21 April 2022.

Tersangka membawa mobil di rumahnya pada Kamis sore. Mobil nomor polisi diganti menjadi B 1323 WZV. Beberapa menit kemudian, tersangka berencana pergi ke Bekasi, Jawa Barat. Dia mengajak seorang teman perempuan dan orang tua dengan mobil bupati yang baru saja dibawa kabur. Tersangka pergi lewat jalur Padangan dan Margomulyo.

Namun sebelum sampai Bekasi, polisi melakukan pengejaran dan berhasil menangkap tersangka di sebuah tempat di Kabupaten Ngawi.