Bentrokan Fans Prancis-Maroko Pecah di Montpellier dan Brussel
Polisi anti huru hara dikerahkan saat penggemar sepak bola turun ke jalan setelah duel semifinal Piala Dunia Rabu, 15 Desember 2022 malam waktu setempat, atau tak lama setelah laga Prancis vs Maroko berakhir.
Prancis mengalahkan Maroko 2-0, menghentikan langkah Singa Atlas yang sebelumnya tampil mengejutkan dengan menyingkirkan Spanyol di babak 16 besar dan Portugal di babak 8 besar.
Sebuah rekaman video mengungkapkan keresahan setelah penggemar kedua tim berkumpul usai pertandingan. Seorang wartawan Prancis, Sotiri Dipinoudis, menulis di Twitter bahwa 'bentrokan hebat' telah terjadi di Prancis.
#FRAMAR d'un côté les supporters marocains de l'autre les supporters français. Tirs de mortiers à plein régime pic.twitter.com/H3HI4xJFP5
— Midi Libre Montpellier (@MLMontpellier) December 14, 2022
Sebuah video dibagikan oleh surat kabar harian Prancis Midi Libre, menunjukkan kembang api dan suar dilemparkan melintasi alun-alun di Montpellier.
Orang-orang terlihat melesat mencari perlindungan saat proyektil dilemparkan. Yang lain terlihat memanjat monumen dalam rekaman sambil menggenggam suar merah.
Potongan video lain dari Brussel-Belgia menunjukkan kebakaran kecil terjadi di jalanan pusat kota. Dalam rekaman itu, seorang pria terlihat terburu-buru melepas bendera negaranya dari jendelanya.
Ribuan petugas polisi telah dipanggil menjelang pertandingan itu. Sekitar 2.200 anggota kepolisian, dengan banyak di antaranya yang bersenjatakan perlengkapan anti huru hara, berbaris di Champs-Elysees di Paris menjelang kick-off.
Prancis dan Belgia adalah rumah bagi komunitas Maroko yang jumlahnya cukup besar, banyak di antaranya memiliki kewarganegaraan ganda.
Menyusul hasil tersebut, Prancis kini tinggal satu pertandingan lagi untuk mempertahankan mahkota Piala Dunia yang mereka raih pada edisi 2018.
Mereka akan menghadapi Argentina di final pada hari Minggu, 18 Desember 2022.
Advertisement