Belum Usai Kasus Mafia Tanah, Nirina Zubir Merasa Ditipu tvOne

Keluarga Nirina Zubir jadi korban mafia tanah. Enam sertifikat tanah milik ibundanya, Cut Indria Marzuki digelapkan dan dibalik nama tanpa izin oleh asisten rumah tangganya yang bernama Riri Khasnita.

Direktorat Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya telah menetapkan lima tersangka dalam kasus ini. Mereka adalah Riri Khasnita, suaminya, dan tiga orang Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) di wilayah Jakarta Barat. Riri, suaminya, dan satu orang PPAT telah ditahan. Sementara, dua orang lainnya masih dalam proses pendalaman.

Enam aset yang diagunkan di bank oleh Riri Khasmita sudah diblokir. Mereka juga akan berkoordinasi kepada Badan Pertanahan Nasional (BPN), guna mengurusi surat-surat enam aset keluarga Nirina Zubir yang dipalsukan oleh Riri Khasmita.

Kasus ini pun menarik perhatian media massa. Tak terkecuali tvOne. Mereka pun berkesempatan melakukan wawancara bersama Nirina Zubir dan kuasa hukumnya. Belum juga tuntas berbincang soal kasus mafia tanah, Niria Zubir justru dibuat naik pitam. Istri Ernest Cokelat ini merasa dijebak saat melakukan wawancara secara live.

Nirina dijanjikan untuk melakukan wawancara bersama BPN, namun yang hadir justru seseorang yang mengaku kuasa hukum dari salah satu tersangka mafia tanah.

Alhasil di tengah wawancara, Nirina Zubir dan kuasa hukum pun memutuskan untuk walk out dan meninggalkan ruangan. Nirina menumpahkan kekecewaannya lantaran menilai pihak stasiun televisi dianggap memberi panggung kepada pengacara yang berada di pihak mafia tanah.

“Saya kecewa sekali sama tvOne, saya memberi waktu saya untuk klarifikasi untuk bicara dengan BPN tidak diberi tahu ada lawyer yang baru datang kemudian mengambil waktu saya yang menjelaskan asal-asalan. Jadi terima kasih tvOne yang memberikan panggung kepada orang-orang yang tidak layak di sini. terima kasih,” ucap Nirina Zubir.

Tak berhenti di situ, Nirina Zubir juga meluapkan kekecewaannya dalam sebuah unggahan Insta Stories. Dia bahkan juga tegas meminta permohonan maaf dari stasiun televisi tersebut.

"Sumpah kecewa banget ya sama tvOne, Nirina enggak mengerti. Maksudnya Nirina udah memberikan waktu banyak untuk tvOne dari pukul 05.30 WIB pagi, untuk memberikan wawancara dan juga semua pikiran serta pengalaman Nirina di tvOne," ungkap Nirina di Instagram Stories.

"Tapi apa yang terjadi, Nirina dari tadi lo, dari jam 05.30 WIB pagi tadi sampai detik ini belum selesai melakukan wawancara, tapi apa yang terjadi, tvOne menjebak Nirina, live bersama seseorang yang mengaku kuasa hukum dari tersangka, Riri Khasmita, dan yang kita ketahui itu bukan dia," sambungnya geram.

"Kalaupun dia itu lawyer baru, oh c'mon pasti banyak lawyer-lawyer pada saat seperti ini yang bermunculan, tapi masa, sih dikasih panggung sama tvOne? Saya sangat kecewa. Saya dan lawyer saya meminta surat permohonan maaf dari tvOne. Saya tunggu!" tutup Nirina.