Beli Pertalite, Ditap Dekat Lilin, Mobil di Lamongan Terbakar

Nahas menimpa Sukardi, 40 tahun, warga Dusun Ngelo, Desa Menongo, Kecamatan Sukodadi, Lamongan. Dia harus dilarikan ke Puskesmas karena tangan dan dadanya terbakar api, Selasa 9 Agustus 2022.

Informasi diperoleh Ngopibareng.id, kejadian yang sempat menggegerkan warga itu akibat ulah sembrono korban sendiri. Bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite yang baru dibelinya diduga tersulut api lilin yang ada di sekitarnya.

Kejadian berawal sekitar pukul 10.00 WIB. Saat itu korban pulang dari membeli pertalite dengan menggunakan mobil Toyota Calya bernomor polisi S 1417 JX.

Sesampainya di rumah dia langsung ngetap atau mengosongkan pertalite yang ada di tangki mobil. Pertalite Dipindahkan ke dalam ember plastik. Saat itu mesin mobil masih dalam keadaan panas, tetapi kontak keadaan mati.

Tetapi, korban tidak tahu kalau di teras rumah ada orang sedang membungkus air ke dalam plastik untuk dijadikan es, yang dilem dengan menggunakan api lilin.

Tanpa sepengetahuannya, tiba-tiba api menyambar bak penampung pertalite yang ada di dalam ember. Kontan saja kobaran api menyambar bodi mobil sebelah kiri. Persis di tempat tangki mobil.

"Karena korban berada tidak jauh dari terbakarnya BBM tadi, tentu saja dia ikut tersambar. Tangan dan dadanya terbakar. Beruntung cepat dipadamkan hingga api tidak sempat membakar tubuhnya. "Oleh keluarganya korban secepatnya dibawa ke Puskesmas Sumberaji. Kerugian materiil ditaksir sekitar Rp 16 juta, "kata Kapolsek Sukodadi Iptu Lazib, didampingi Kasihumas Polres Lamongan, Ipda Anton Krisbiantoro.