Banjir Terjang Madura, Ribuan Warga Terdampak

Hujan yang turun sepanjang Selasa 12 Maret 2024, menyebabkan banjir menerjang sejumlah kecamatan di Sampang, Pamekasan dan Bangkalan. Banjir menyebabkan akses transportasi terhambat dan ribuan warga mengungsi.

Banjir di Bangkalan

Dilansir dari Detik, banjir di Bangkalan merendam enam desa di Kecamatan Arosbaya. Antara lain Desa Arosbaya, Buduran, Plakaran, Balung, Tengket, dan Tambegan.

Kapolsek Arosbaya Iptu Sys Eko menyebut terdapat 2.000 jiwa terdampak banjir di Arosbaya. Warga kini mulai dievakuasi ke penampungan sementara.

Banjir di Sampang

Sedangkan banjir di Sampang yang muncul pada Selasa, masih berlangsung hingga Rabu, 13 Maret 2024, siang.

Banjir di Sampang masih terjadi di Kecamatan Jrengik, Tambelangan dan Konang, pada Rabu 13 Maret 2024 dilansir dari Berita Jatim.

Banjir yang muncul di Jrengik disebabkan luapan air dari Sungai Panyiburan. Banjir menggenangi rumah hingga persawahan di sekitar Jalan Raya Panyepen.

Banjir Pamekasan

Di Kecamatan Pamekasan banjir menggenangi Kelurahan Barurambat Kota, Jungcangcang, Kangenan, Parteker, Patemon, Barurambat Timur, lalu Desa Laden, dan Desa Jalmak.

Sedangkan di Kecamatan Pademawu meliputi Desa Sumedangan, dan Desa Lemper.

Sebanyak 2.217 KK dari enam kelurahan dan tiga desa dengan jumlah jiwa mencapai 6.022 orang, tersebar di 41 rukun tangga dan lima dusun, terdampak banjir.

Pemkab setempat kini sedang mengupayakan evakuasi pada sebagian warga terdampak banjir. "Kami juga menginstruksikan untuk mendirikan dapur umum, untuk menyediakan buka puasa bagi warga korban banjir hari ini," kata Penjabat Bupati Pamekasan Masrukin.