Bandara Juanda Sidoarjo Layani 14 Juta Penumpang Selama 2023
Menutup kinerja operasional tahun 2023, Bandar Udara Internasional Juanda Sidoarjo mencatatkan statistik pergerakan lalu lintas udara yang positif.
Total jumlah penumpang yang telah dilayani sebesar 14.012.186 orang, atau meningkat 30 persen dibandingkan tahun 2022. Jumlahnya 10.794.111 penumpang.
Manager Bandara Internasional Juanda, Sisyani Jaffar mengatakan, kenaikan jumlah penumpang tersebut sejalan dengan pertumbuhan pergerakan pesawat. Besarnya 24 persen atau sejumlah 78.028 pergerakan pesawat di tahun 2022, menjadi 96.391 pergerakan di tahun 2023.
Berbanding terbalik, pengiriman kargo (barang via udara) mengalami sedikit penurunan dibanding tahun sebelumnya.
“Sedangkan untuk pengiriman kargo mengalami sedikit dibawah 2022, pada tahun 2023 tercatat sebanyak 67.522.888 kg dan tahun 2022 sebesar 68.413.353 kg,” jelas Sisyani, Sabtu, 6 Januari 2024.
Sisyani menambahkan, secara capaian jumlah penumpang tahun 2023 sudah mendekati jumlah 2019 di mana masa sebelum pandemi COVID-19.
”Alhamdulillah, recovery rate jumlah penumpang sudah mencapai 84 persen dimana pada tahun 2019 jumlah penumpang mencapai 16 juta penumpang,” imbuhnya.
Kemudian, untuk recovery rate jumlah pergerakan pesawat sudah mencapai 74 persen dimana pada tahun 2019 mencapai 129.863 pergerakan pesawat. Sedangkan untuk recovery rate pengiriman kargo sudah mencapai 76 persen.
Selain itu, lanjut Sisyani, untuk 5 destinasi atau rute domestik terbanyak selama tahun 2023 yaitu Jakarta, Makasar, Bali, Balikpapan dan Banjarmasin. Sedangkan untuk rute internasional terdapat dua rute terbanyak, yaitu Kuala lumpur dan Singapura.
“Penerbangan di Bandara Juanda masih didominasi rute dan penumpang domestik. Dimana tahun 2023 jumlah penumpang domestik mencapai 11.906.560 penumpang dan jumlah pergerakan pesawat sebanyak 83.407 pesawat. Sedangkan jumlah penumpang internasional mencapai 2.105.626 penumpang dan jumlah pergerakan pesawat 12.984 pesawat “ bebernya.
Di sisi lain, Sisyani optimis menghadapi tahun 2024, kinerja akan terus meningkat. Ia berharap tahun 2024 ini trafik penerbangan udara benar-benar kembali 100 persen sebelum adanya pandemi.
“Kami juga akan intens berkoordinasi dengan rekan-rekan maskapai agar dapat memanfaatkan secara maksimal operating hour yang ada serta diskusi bersama sebagai upaya dalam meningkatkan jumlah penumpang dengan penambahan jumlah penerbangan rute eksisting maupun rute-rute baru.
Sehingga semakin memberi banyak pilihan kepada masyarakat yang akan menggunakan transportasi udara dari Bandara Internasional Juanda. Dengan semakin meningkatnya trafik penerbangan, kami juga harus terus mengedepankan aspek keamanan, keselamatan, kenyamanan dan kesehatan, bagi seluruh pengguna jasa bandara” tutupnya.
Advertisement