Bahlil Minta Buruh Berjiwa Besar Terima UMP, Ini Reaksi Netizen
Pernyataan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia kepada buruh agar berjiwa besar menerima kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) sebesar 1,09 persen viral di media sosial. Berita tentang pernyataan tersebut telah dikomentari lebih dari seribu kali.
Kata Bahlil
Menteri Investasi Bahlil Lahadalia minta buruh berjiwa besar menerima kenaikan UMP yang rata-rata sebesar 1,09 persen, di tahun 2022.
UMP yang menurutnya sesuai PP 36 tahun 2021 itu juga diminta agar diterima dan buruh tak menuntut kenaikan upah, sebab pengusaha sedang bangkit dari dampak pandemi Covid-19.
Menurutnya, bila pengusaha dipaksa memberi upah tinggi, usaha yang sedang bangkit justru akan mengalami beban, dan ujungnya buruh yang dirugikan karena kehilangan pekerjaan.
""Kalau ditambah beban lagi, nanti lama-lama perusahaan tutup dan semua bubar. Kita sekarang milih nahan sedikit tapi perusahaan selamat atau nggak tahan tapi kita semua nggak dapat apa-apa?" kata Bahlil dikutip dari cnnindonesia.com, Kamis 2 Desember 2021.
Viral di Twitter
Pernyataan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia ini kemudian menjadi viral di Twitter. Pantauan Ngopibareng.id, berita tersebut telah dikomentari lebih dari seribu kali, pada Kamis 2 Desember 2021 petang.
Berita sama yang diunggah salah satu akun di Twitter pun telah disukai lebih dari 2.500 kali di waktu yang sama.
— txtdaripemerintah (@txtdrpemerintah) December 2, 2021
Reaksi Netizen
Pada kolom komentar reaksi netizen pun beragam dalam merespon permintaan Bahlil kepada buruh. Sebagian netizen terlihat tak sepakat dengan logika yang disampaikan oleh Bahlil.
Di antaranya ada yang merespon dengan mengunggah ulang permintaan pimpinan MPR kepada Presiden Joko Widodo, agar mencopot Menkeu Sri Mulyani, akibat anggaran mereka dipangkas. "Alah kenapa nggak gaji elu-elu aja yang dipotong," kata akun @rzm.
Sementara netizen lain membalik pernyataan Bahlik dengan mengajak agar buruh berjiwa besar, memberikan 92 persen keuntungan untuk buruh. "Perusahaan untung Rp 1 miliar, dan 8 persen keuntungannya itu sudah Rp 80 juta. gede bro. Ayo berjiwa besar, 92 persen keuntungan buat gaji buruh. Jadikan buruh itu partner, bukan budak," kata akun @enk.
Netizen lain pun merespon cuitan ini. "Tapi kalau perbedaan pendapatan antara pengusaha dan buruh nggak terlalu besar, terus apa untungnya jadi pengusaha?" tanya @hargo.
Netizen lain bahkan melemparkan logika Bahlila pada para pejabat baik di pemerintahan maupun di DPR. "Pertanyaan mendasar yang sama pada pejabat kita di dewan dan pemerintahan," kata akun @Tony_.
Bahlil Ajak Buruh Berjiwa Besar Tak Tuntut Upah Tinggi https://t.co/cYYqqE6mxK
— CNN Indonesia (@CNNIndonesia) December 1, 2021
Advertisement