Atta-Aurel Ingin Kasih Efek Jera ke Guru Pelaku Bully Ameena

Pelaku bully Ameena Hanna Nur Atta akhirnya minta maaf lewat sebuah video. Ia menyebut Ameena idiot dan down syndrome. Tak terima, Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah berniat memperkarakan ujaran kebencian itu ke meja hijau.

Pelaku bully bernama Emmy RT. Profesinya guru. Perempuan 35 tahun itu merupakan istri seorang aparat. Dalam permintaan maafnya, Emmy mengaku hanya iseng dan tak bermaksud menghina cucu musisi Anang Hermansyah itu.

"Salam sejahtera untuk Pak Atta dan Bu Aurel. Saya Emmy (sebut nama lengkap). Saya ingin meminta maaf dengan setulus-tulusnya dan sedalam-dalamnya. Saya menyesali perbuatan saya yang merugikan banyak pihak, terutama Bang Atta dan Ameena," ujarnya dalam video yang dibagikan Atta Halilintar, Rabu 14 Juni 2023.

"Saya sama sekali tidak ada motif apa pun. Saya berkomentar di dalam video Ameena iseng-iseng dan beranggap tidak berdampak apa-apa. Tapi saya ternyata telah membuat kesalahan besar karena ada unsur-unsur hinaan, cacian, bahkan berdampak fitnah, pencemaran nama baik sampai Mbak Aurel sakit hati sebagai ibu," lanjutnya sambil bercucuran air mata.

Emmy berjanji akan menjaga dan menahan diri untuk tidak lagi mengujar kebencian kepada Ameena. Apalagi institusi kepolisian tempat suaminya bekerja dan lembaga pendidikan tempatnya mengajar ikut terseret atas ulahnya tersebut.

Atta-Aurel sudah Maafkan Pelaku

Pasangan Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah mengakui sudah menerima video permintaan maaf dari pelaku pembully Ameena. Mereka juga sepakat untuk memaafkan kesalahan pelaku.

“Kami sudah maafin, kemarin malem aku bilang sama istriku 'sudah sayang harus saling memaafkan',” kata Atta Halilintar.

Hal senada juga disampaikan oleh Aurel, hanya saja dia berharap ada efek jera. “Kalau dari kami, kami kan manusia juga, harus saling memaafkan,” tutur Aurel.

Efek jera perlu dilakukan agar pelaku tak mengulangi kesalahannya. “Efek jera itu harus ada ya agar tidak terjadi sama bayi-bayi lainnya. Apalagi banyak yang mengalami baby shamming ya sekarang,” ungkap Atta.

Lebih lanjut, Atta dan Aurel tengah berdiskusi dengan kuasa hukum mereka mengenai efek jera yang pantas diberikan kepada pelaku. “Lagu dicari buat efek jeranya gimana. Jadi kita serahkan ke lawyer kita baiknya gimana karena kita awam hukum,“ ucap Aurel Hermansyah.

Pelaku hanya Ikut-ikutan

Aurel Hermansyah tak habis pikir bahwa pelaku membully anaknya beralasan hanya ikut-ikutan. “Kalau ditanya kenapa ngelakuin itu, katanya (pelaku) ngikut-ngikut yang lain. Padahal aku cari yang lain enggak ada yang ngomong kayak gitu,” kata anak sulung Anang Hermansyah dan Krisdayanti itu.

Aurel Hermansyah juga mengaku sakit hati dengan perkataan pelaku bully terhadap anaknya. “Sakit hati pasti karena sekarang orang tua mana yang terima kalau anaknya Alhamdulillah dikasih anak yang luar biasa, baik lucu,” ucap sulung dari empat bersaudara itu.