Anggarkan Rp52 miliar, Pemprov Segera Perbaiki Jalan Puger-Jombang dan Puger Rambipuji

Pemerintah Provinsi Jawa Timur akan segera memperbaiki jalan rusak sepanjang jalur Jombang-Puger dan Rambipuji-Puger. Hal tersebut terungkat saat Komisi C DPRD Jember mendatangi Kantor UPT Pengelolaan Jalan dan Jembatan Jember yang merupakan perwakilan Dinas PU Bina Marga perwakilan Jember, pada Jumat, 10 Januari 2025.

Ketua Komisi C DPRD Jember, Ardi Pujo Prabowo mengatakan perbaikan jalan mulai dari Jombang menuju Puger dan Rambipuji menuju Puger menjadi kebutuhan masyarakat yang cukup mendesak. Kondisi jalan tersebut mengalami rusak parah akibat sering dilalui truk odol yang mengangkut material semen PT Imasco Asiatic.

Kondisi jalan provinsi itu sudah tidak aman bagi pengendara. Sudah banyak kecelakaan lalu lintas terjadi akibat jalan berlubang.

Komisi C DPRD Jember sempat turun langsung mengecek kondisi jalan. Bahkan, warga dari berbagai kecamatan juga telah melakukan aksi unjuk rasa agar jalan tersebut diperbaiki.

Namun, ternyata Pemprov Jatim hanya melakukan penambalan. Penambalan tersebut tidak mampu bertahan lama dan saat ini kembali rusak.

Karena itu, Komisi C DPRD Jember bersama Dinas Perhubungan Jember mendatangi Kantor UPT Pengelolaan Jalan dan Jembatan (PJJ) Jember. PJJ Jember merupakan perwakilan Dinas PU Bina Marga Pemprov Jatim di Jember.

“Komisi C bersama Dishub Jember berkoordinasi dengan UPT Pengelolaan Jalan dan Jembatan Jember yang merupakan perwakilan Dinas PU Bina Marga Jawa Timur di Jember,” katanya, Jumat, 10 Januari 2025.

Berdasarkan hasil koordinasi tersebut diketahui Pemprov Jatim telah menganggarkan perbaikan jalan tersebut sebesar Rp52 miliar. Saat ini tahapannya sudah proses lelang.

“Jalan yang sudah rusak tersebut akan segera diperbaiki, saat ini sudah masuk tahapan lelang. Pada bulan Februari atau Maret 2025 mendatang jalan tersebut mulai diperbaiki,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala UPT Pengelolaan Jalan dan Jembatan (PJJ) Jember, Aryo Yudhanto Wijokongko mengatakan jalan tersebut memang sudah saatnya diperbaiki. Setiap tahun Pemprov Jatim telah melakukan perbaikan jalan Jombang-Puger dan Rambipuji-Puger.

Namun, sejak tahun 2023 dan 2024 terkendala anggaran, sehingga perbaikan hanya dilakukan dalam bentuk pemeliharaan rutin berupa penambalan.

Pada tahun 2025 ini, Yudhanto memastikan anggaran sudah cukup, yakni sebesar 52 miliar rupiah. Dari total anggaran tersebut, sebanyak 30 miliar di antaranya untuk perbaikan jalan Puger menuju Rambipuji dan sisainya untuk jalan Puger menuju Jombang.

Lebih jauh Yudhanto tidak menyangkal bahwa kerusakan jalan tersebut terjadi akibat sering dilalui truk odol yang mengangkut material semen. Sebab, truk-truk pengangkut material semen tersebut memang melintas di jalur tersebut sejak jembatan Kasiyan diperbaiki.

“Pada tahun 2024 kemarin, kami menutup jembatan Kasiyan karena ada penggantian. Sehingga lalu lintas kendaraan pengangkut material semen fokus ke jalan Rambipuji – Puger,” pungkasnya.