Aloon-aloon Kota Blitar Ditutup

Pemerintah Kota (Pemkot) menutup sementara Aloon-aloon Kota Blitar. Hari ini sudah memasuki satu minggu penutupan. Hal ini terkait sejumlah perbaikan sarana prasarana (sarpras) yang rusak.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Blitar, Jajuk Indihartati mengatakan, penutupan Aloon-Aloon Kota Blitar dilakukan agar tidak mengganggu pekerjaan fisik yang mulai berlangsung sejak beberapa hari lalu.

Jajuk seperti dikutip dari laman blitar.go.id menyebut, beberapa sarana yang tengah diperbaiki yaitu pemasangan paving di depan pintu sebelah selatan, serta pemasangan keramik di tempat upacara serta paseban sisi utara.

Selain itu, pihaknya juga akan menyediakan tempat cuci tangan di dekat pintu masuk sebelah selatan. "Paving dan keramik ini kita ganti dengan yang baru, karena kondisinya sudah banyak yang rusak," jelasnya.

Jajuk menjelaskan perbaikan pemeliharaan ini menelan anggaran sebesar Rp150 juta. Pihaknya menargetkan seluruh pekerjaan rampung sebelum 1 Juni 2022. Sebab memasuki Bulan Bung Karno, terdapat beberapa agenda yang akan dipusatkan di Aloon-Aloon Kota Blitar.

"Kita upayakan sebelum Juni sudah selesai. Makanya dalam pengerjaannya kita sterilkan dari kegiatan masyarakat," terangnya.

Jajuk berharap dengan perbaikan pemeliharaan ini, bisa menambah kenyamanan warga saat berkunjung di Aloon-aloon Kota Blitar.