Aksi Curi Tabung Elpiji di Kediri Viral, Begini Nasib Korban

Aksi pelaku pencurian tabung gas elpiji subsidi ukuran 3 kilogram terekam video kamera hand phone viral di media sosial. Pencurian itu terjadi di trotoar jalan depan Sekolah Dasar Negeri Burengan, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri sekitar pukul 06.00 wib.

Video ini direkam oleh seorang warga yang saat itu ada di lokasi. Perekam video ini tidak berani bertindak karena merasa takut. Secara diam - diam ia kemudian mengabadikan momentum tersebut, dengan kamera hand phone pribadinya.

Dalam video berdurasi 28 detik, terlihat seorang laki-laki memakai jaket warna hitam, helm dan bermasker penutup wajah mengambil tabung gas elpiji yang sengaja ditaruh oleh pemiliknya di samping rombong yang biasa dipergunakan untuk berjualan bakso setiap hari.

Setelah berhasil menggasak tabung gas elpiji berukuran 3 kilogram, pelaku kemudian kabur naik sepeda motor matic. "Saya baru tahu, setelah dapat informasi dari saksi atau orang yang merekam video pencurian tersebut Mas. Ini videonya diserahkan ke saya, " terang Parti, pedagang bakso, Senin 24 Januari 2022.

Karena kejadian tersebut ibu empat anak ini terpaksa harus membeli tabung gas elpiji berukuran 3 kilogram lagi, seharga Rp 117 ribu. Ia menduga jika pelakunya tersebut paham betul, situasi lingkungan sekitar.

" Dia (pelaku) paham betul lingkungan sini, wong dia langsung tahu di situ ada tabung gas elpiji. Kemudian diambil, biarlah Mas saya iklas pasti nanti dapat gantinya, gak usah lapor polisi, " ujar perempuan yang pernah bekerja di luar negri sebagai TKW ini.

Pasca kejadian pencurian itu viral di medsos, staff pegawai Kelurahan Burengan, Kecamatan Pesantren, merasa iba dengan nasib yang dialami ibu rumah tangga berusia 41 tahun tersebut. Dua pegawai staf Kelurahan Burengan memberikan bantuan berupa tabung gas elpiji berukuran 3 kilogram kepada Parti