Rapuh, Aji Santoso Evaluasi Sektor Pertahanan Persebaya

Persebaya Surabaya harus puas dengan hasil imbang 2-2 saat melawan Persija Jakarta dalam laga uji coba bertajuk Persebaya 96th Anniversary Game di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu 18 Juni 2023 malam.

Dalam laga ini, dua gol Persebaya dicetak oleh Yohanis Kandaimu di menit ke-14 dan Ze Valente di menit ke-55. Sedangkan dua gol Persija dicetak oleh Riko Simanjuntak di menit ke-29 dan Aji Kusuma di menit ke-71.

Melihat jalannya pertandingan, Pelatih Persebaya Aji Santoso cukup senang karena laga ini dirasa sangat ideal. Sebab, ia menilai kedua tim sama-sama tampil baik.

"Baik Persebaya maupun Persija tampil bagus, skornya imbang, pertandingan berlangsung ketat. Dari uji coba ini saya akan mengetahui pemain siapa saja yang tampil sebagai pemain inti dan siapa yang jadi pengganti," kata Aji usai laga.

Dari hasil tadi, ia menilai timnya sudah bisa memainkan permainan sesuai dengan yang ia inginkan. Terutama di lini serang, di mana anak asuhnya dinilai sudah bermain sangat baik.

"Penyerangan tidak ada masalah, gol yang terjadi hari ini sudah sesuai skema melalui umpan satu dua dan itu terbukti menjadi gol dari Ze tadi. Kalau untuk lini bertahan masih perlu kami evaluasi lagi," aku pelatih asal Malang itu.

Di sektor pertahanan, ia menilai masih ada kekurangan terutama di babak pertama saat tampil dengan Nuri Fasya dan Yohanis Kandaimu yang tampak kesulitan menahan pergerakan lawan.

Hanya saja, Aji mengatakan, bahwa dua pemain tersebut masih membutuhkan jam terbang di laga berat dan di hadapan puluhan ribu suporter. "Dua pemain ini cukup bagus, memang Nuri pertama main di GBT, jadi perlu adaptasi mental. Kandaimu cukup bagus bisa cetak gol. Saya ingin tahu siapa yang jadi starter, saya mau semua pemain siap, karena saya tidak mau hanya Dusan dan Kadek saja, tapi bisa berubah, Dusan dan Yohanis, Kadek dan Yohanis, lalu masih ada Salman juga," pungkasnya.

Dengan sisa waktu yang ada ditambah satu laga uji coba melawan Persis Solo, ia berharap ada perbaikan, sehingga di Liga 1 pemain sudah tampil maksimal.