Ini 6 Cara Hindari Covid-19 di Musim Hujan

Kekhawatiran penyebaran virus corona makin meluas memasuki musim hujan di akhir tahun. Sebab, Covid-19 yang gejalanya seperti influenza umum, penyebarannya akan lebih cepat ketika di cuaca lebih dingin.

Tipe penyakit itu bertahan lebih lama di udara kering dan iklim dingin seperti musim hujan. Selain itu, kelembapan juga merupakan kondisi yang menguntungkan untuk penyebaran penyakit karena mengarah pada pembentukan aerosol dan airborne.

Berikut 6 cara menghindari Covid-19 di musim hujan yang dirangkum dari situs kesehatan asal India bernama Seniority.in yang bisa dilakukan oleh masyarakat agar tetap terhindar dari Covid-19:

Perkuat imunitas dengan makanan bergizi dan suntik vaksin influenza

Untuk mencegah cuaca dingin dan kelembapan di musim hujan yang mempercepat penyebaran Covid-19, sangat penting bagi masyarkaat untuk memperkuat sistem imunitas tubuh dengan mengonsumsi makanan bergizi dan bervitamin seperti buah dan sayur. Selain itu hindari makanan atau minuman dingin seperti ice cream dan minuman bersoda.

Tak hanya itu, untuk lebih amannya, warga bisa melakukan suntikan vaksin flu untuk mempersiapkan diri menghadapi musim dingin.

Sering cuci tangan dengan air bersih atau hand sanitizer

Musim hujan merupakan masa di mana virus lebih cepat berkembang, utamanya di area tangan. Maka dari itu, untuk menghindari penyebaran virus ke bagian lain di tubuh, masyarakat wajib untuk mencuci tangan dengan sabun antiseptik secara rutin, setelah berkegiatan apalagi di luar ruangan.

Namun jika tak bisa mencuci tangan dengan air, masyarakat wajib membawa hand sanitizer antiseptik untuk mematikan kuman dan virus yang ada di area tangan. Itu bisa dilakukan secara rutin, terlebih sebelum memulai aktivitas dan makan.

Pakai masker dan faceshield

Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menghindari penularan dan penyebaran Covid-19 ketika berkegiatan di musim hujan, masyarakat wajib menggunakan masker dan/atau faceshield. Sebab, masker dan faceshield adalah tameng utama ketika bekerja atau berbicara dengan orang lain

Tapi, masyarakat wajib membawa masker baru untuk ganti, jika masker yang lama basah terkena air hujan.

Jangan sampai dehidrasi

Masyarakat banyak yang percaya bahwa dehidrasi akan terjadi terutama selama musim panas. Namun jangan salah, ketika musim dingin dan musim hujan kemungkinan tubuh mengalami dehidrasi juga tinggi.

Maka dari itu, agar tubuh tetap fit, sehat, dan hidrasi (tak kekurangan cairan), masyarakat wajib meminum air mineral secara teratur untuk mencegah terjadinya lemas, lesu, lunglai karena dehidrasi.

Selain itu, masyarakat juga bisa menyelingi minum air mineral dengan meminum jus tanpa gula atau rebusan ramuan herbal yang dipercaya dapat membuat tubuh tetap sehat, seperti wedang jahe, wedang uwuh, teh hangat tawar, atau jamu tradisional lainnya.

Jangan banyak keluar rumah

Salah satu cara terbaik untuk terhindar dari penularan Covid-19 adalah dengan stay at home. Sebab, dengan keluar rumah, risiko untuk tertular semakin besar karena adanya kerumunan di luar rumah. Jika terpaksa keluar rumah, harus tetap jaga jarak dengan orang lain minimal 1-2 meter.

Namun ketika stay at home, masyarakat juga harus tetap waspada dengan kelembapan di dalam rumah. Sebab, iklim lembab adalah masa yang paling disukai oleh virus untuk berkembang dan menyebar. Salah satu cara mengurangi kelembapan adalah dengan membuka ventilasi di rumah ketika sedang tidak hujan.

Buka pintu dan jendela rumah untuk mendapatkan cukup sinar matahari. Ini akan memungkinkan aliran udara segar di rumah Anda dan akan membantu menghilangkan kelembapan berlebih.

Tetap update tentang Kkasus Covid-19

Sedia payung sebelum hujan, ungkapan itulah yang kini harus dilakukan oleh masyarakat di tengah pertempuran dengan pandemi Covid-19. Dengan tetap update masalah kasus Covid-19 di daerah sendiri, masyarakat akan mampu mengukur sejauh mana mereka akan berkegiatan di luar rumah.

Maka dari itu, untuk menghindari penyebaran Covid-19 di luar rumah, masyarakat perlu terus mengikuti perkembangan terkini seperti area berisiko tinggi dan saran dari ahli medis. Sebab, setiap keputusan yang diambil berpotensi memengaruhi Anda dan orang-orang di sekitar Anda juga. Jadi, Anda perlu memastikan bahwa Anda memainkan peran Anda dalam pertempuran melawan ancaman yang tidak terlihat ini.

Jika anda berada di Kota Surabaya, anda bisa langsung cek update kasus Covid-19 terkini di laman lawancovid-19.surabaya.go.id sedangkan di luar Surabaya bisa update di daerah masing-masing, atau dengan bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Timur di laman infocovid19.jatimprov.go.id