5 Kali Kemo, Ari Lasso Sembuh Kanker Lewat Pemeriksaan PET Scan

Musisi Ari Lasso di diagnosa mengidap Diffuse Large B-Cell Lymphoma (DLBCL), salah satu jenis kanker limfoma. Kanker yang diderita oleh Ari Lasso terbilang sangat langka. Dokter menyebutkan bahwa kasus yang dialami oleh Ari Lasso biasa terjadi dalam skala dua kasus dari 4.000 pengidap kanker.

Ari Lasso diketahui mengidap kanker stadium 2. Sel kanker telah menyerang sebagian besar organ limpa di tubuhnya sehingga harus diangkat. Setelah menjalani operasi untuk pengangkatan limpa, Ari Lasso kemudian diharuskan mengikuti kemoterapi. Pria 49 tahun ini juga menjalani berbagai macam pengobatan lainnya.

Ketika menjalani perawatan kemoterapi, Ari Lasso sempat merasakan efek obat yang cukup keras. Obat dari kemoterapi juga sempat membuat Ari Lasso mengalami kondisi lambung yang sensitif. Namun pria kelahiran Madiun, 17 Januari 1973 itu berhasil menjalani sesi kemoterapinya hingga sebanyak lima kali.

Ari Lasso melakukan sesi terakhir kemoterapi pada 27 Desember 2021 lalu. Saat ini, sudah tak ada lagi sel kanker yang aktif di dalam tubuhnya. Namun sang musisi masih diharuskan untuk beristirahat dan menjalani proses pemulihan.

Dikutip dari akun Instagramnya, @ari_lasso, baru saja menjalani Positron Emission Tomography (PET) Scan di MRCCC Siloam Semanggi, Jakarta.

PET Scan

PET Scan adalah tes pencitraan yang dapat membantu mengungkapkan fungsi metabolisme atau biokimia dari jaringan dan organ di dalam tubuh. Pemindaian PET menggunakan obat radioaktif untuk menunjukkan aktivitas metabolisme normal dan abnormal.

Dikutip dari Mayo Clinic, PET Scan dapat digunakan untuk menentukan seberapa banyak kanker dalam tubuh seseorang dan seberapa jauh kanker telah menyebar, yang disebut staging.

Pemindaian ini juga bisa dilakukan untuk melihat seberapa besar dampak dari pengobatan kanker, memeriksa apakah kanker kembali kambuh setelah pengobatan, atau menyebar ke bagian tubuh lain.