4 Fakta Sejarah dan Asal Usul April Mop

1 April banyak diperingati sebagai April Mop atau April Fools Day. Di hari ini, umumnya orang-orang sedunia boleh melakukan kejahilan atau prank. Bahkan Google pun punya tradisi April Mop di tahun-tahun sebelum pandemi tiba. Lantas, bagaimana sejarah April Mop ini?

Asal Usul April Mop

Ada banyak teori berbeda yang mencoba menjawab kapan tepatnya peringatan April Mop dimulai. Dikutip dari History, April Mop bermula di abad 16, tepatnya pada 1582, ketika Prancis mengganti kalender Julian ke Gregorian.

Di kalender Julian, seperti juga kalender Hindu, tahun baru dimulai bersamaan dengan musim semi, sekitar 1 April.  Mereka yang lambat menerima informasi ini, tak tahu harus merayakan tahun baru pada 1 Januari, mengikuti kalender Gregorian, dan tetap merayakannya di minggu akhir Maret, hingga 1 April. Akhirnya kondisi ini memantik lahirnya kekonyolan dan informasi yang salah, dan melahirkan kata April Fools. 

Sejarah April Mop

Sepanjang abad 18, April Mop menyebar di Inggris Raya. Di Skotlandia, tradisi April Mop berlangsung selama dua hari, dimulai dari "berburu orang bodoh". Bentuknya adalah memberikan tugas palsu dan diikuti dengan Hari Tailie. Bentuknya seperti memasang ekor palsu di pantat orang, atau menempelkan tulisan "tendang aku" atau "tanda tangan di sini", di bagian pantat orang lain.

Prank April Mop

Di masa modern, perayaan April Mop tetap banyak berlangsung. Koran, radio, televisi, dan laman online berpartisipasi dengan melaporkan kejadian fiksi untuk mengelabui audiens mereka.

Tahun 1957, BBC melaporkan petani Swiss memamen spageti, juga video berisi petani memanen spageti dari pihon.

Tahun 1985, ilustrator Sport, George Plipmton, menipu pembacanya dengan artikel pasu tentang pelempar baru bernama Sidd Finch yang mampu melempar bola dengan kecepatan mencapai 168 mil per jam.

Presiden Nixon Palsu

Sosok presiden bahkan menjadi bahan lelucon dalam April Mop atau April Fools di Amerika Serikat.

Tahun 1992, Radio Publik Nasional menyiarkan acara berisi Presiden Richard Nixon mengatakan jika ia ingin maju sebagai presiden lagi. Belakangan diketahui jika sosok itu adalah aktor yang mirip Nixon, dan video itu muncul pada segmen April Mop atau April Fools yang banyak mencuri perhatian pembaca. (Hst)