4.050 Petugas Gabungan Diterjunkan Jaga Demo Buruh Jatim

Sebanyak 4.050 petugas gabungan disiagakan untuk mengamankan aksi demo yang digelar oleh ribuan buruh dari seluruh Jawa Timur (Jatim) di Surabaya, Selasa, 1 Maret 2022.

Wakapolrestabes Surabaya AKBP Hartoyo mengatakan, ribuan petugas gabungan tersebut terdiri dari aparat kepolisian, anggota TNI, hingga Satpol PP. Mereka disebar di beberapa titik yang dilewati pendemo.

"Ribuan personel dari TNI-Polri, Satpol PP, damkar dan lain-lain akan berjaga dalam aksi demo buruh ini,” kata Hartoyo ketika dikonfirmasi.

Hartoyo mengungkapkan, 4.050 petugas gabungan tersebut bakal mengawal hingga massa membubarkan diri. Hal tersebut guna mengantisipasi setiap kemungkinan yang terjadi.

"Kita akan mengawal massa hingga ke titik tujuan. Dan mengawal sepanjang jalur yang dilewati massa," jelasnya.

Sementara itu, juru bicara massa aksi, Nuruddin Hidayat, mengatakan hingga sekarang massa aksi masih tertahan di Jalan Basuki Rahmat. Ribuan buruh mengurungkan niat berangkat ke Gedung Negara Grahadi.

“Massa mandek (berhenti) di depan Gramedia Expo (Jalan Basuki Rahmat). Wes leren (berhenti di sini, nunggu hasil dari tim perunding,” kata Nuruddin.

Akan tetapi, kata Nuruddin, sebagian massa aksi ada yang berada di sekitar Gedung Negara Grahadi. Mereka direncakan bakal bertemu dengan Sekda Provinsi Jatim, Wahid Wahyudi. 

“Infonya rundingannya dengan Sekda. Kita ragu ada hasil yang memuaskan. Daya tekannya kurang kalau di depan Grahadi, massa bisa dilokalisir,” jelasnya.

Berdasarkan pantauan Ngopibareng.id, ribuan buruh terlihat tidak bergerak di sekitar Jalan Basuri Rahmat. Tampak juga ratusan aparat kepolisian dan beberapa barrier road yang berjajar.

Sedangkan, sejumlah buruh dengan tiga mobil komando terlihat berjajar di depan Gedung Negara Grahadi. Di sisi lain, tampak juga ratusan personel polisi berjaga di balik kawat berduri.

Ribuan buruh Jawa Timur (Jatim), menggelar aksi demonstrasi pada Selasa, 1 Februari 2022. Salah satu tuntutannya, penolakan persyaratan Jaminan Hari Tua (JHT) yang baru bisa cair pada umur 56 tahun.

Koordinator Gerakan Serikat Pekerja (Gasper) Jatim, Jazuli mengatakan, demo tersebut diikuti oleh empat serikat buruh, yakni Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI), Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI) dan Konfederasi Serikat Buruh Muslim Indonesia (KSARBUMUSI).

“Jumlah massa buruh pada aksi demo hari ini sekitar 10.000, dari Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Mojokerto, Pasuruan, Lamongan, Tuban, Jombang, Probolinggo, Jember hingga Banyuwangi,” kata koordinator massa aksi, Jazuli, ketika dikonfirmasi.