24 Kelurahan di Surabaya Bahaya Narkoba, Ini Pesan Eri Pada Ortu
Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Surabaya menyebut ada 24 kelurahan yang dinyatakan dalam level bahaya darurat narkoba. Penentuannya dilakukan sesuai dengan kategori yang diterapkan.
Mengenai hal tersebut, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi akan memasifkan sosialisasi kepada masyarakat di tingkat RW.
"Sebenarnya Pemkot Surabaya sudah melakukan upaya bekerja sama dengan BNN. Tapi memang kami tahu ada beberapa wilayah di Surabaya yang seperti itu. Sehingga, salah satunya kita gerakkan Balai RW," kata Eri, Jumat, 8 September 2023.
Menurutnya, ketika pemangku kebijakan di tingkat RW ini solid maka bisa menggerakkan warganya untuk waspada terhadap peredaran narkotika, khususnya pada remaja.
"Karena ketika Balai RW difungsikan, maka pergerakan peredaran (narkoba) tidak mungkin bisa berjalan. Karena setiap balai RW gerak, warganya guyub, jadi tidak akan ada hal-hal seperti itu kalau dari atas sampai bawah guyub," terangnya.
Baginya, masalah ini tidak bisa diselesaikan dengan hanya sekali gerakan, tetapi butuh beberapa aksi untuk menggugah hati masyarakat agar mau menjaga lingkungan dari peredaran barang yang bisa merusak moral anak bangsa ini.
"Melakukan masalah ini tidak bisa dilakukan dengan gebyar satgas, tapi bagaimana kita menggugah hati masyarakat untuk punya rasa empati dan peduli. Nah, ini kita munculkan lewat gerakan di Balai RW, maka empati itu akan muncul untuk menjaga lingkungannya dari kegiatan-kegiatan negatif lainnya," ujar Eri.
Ia pun mengimbau, kepada orang tua untuk menjaga anak dari pergaulan negatif. Selain itu, orang tua juga bisa memanfaatkan puspaga di Balai RW bila mengalami masalah keluarga.
"Kita punya puspaga, jadi posisi Balai RW itu sebagai pusat pendidikan keluarga, di mana kita sampaikan kepada orang tua jangan sampai abai soal kecanduan gadget, ikut geng motor atau terjerat peredaran narkoba," pesannya.
Ditanya mengenai rancangan Perda Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) sebagai salah satu upaya menurunkan angka peredaran narkoba di Kota Pahlawan, Eri menyebut, belum ada laporan terkait hal itu.
"Nanti saya tanyakan. Soalnya beberapa Perda juga belum selesai. Nanti kita cek sudah selesai apa belum. Belum ada laporan dari teman," tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 24 kelurahan di Surabaya tercatat sebagai wilayah darurat narkoba oleh Badan Narkotika Nasional Kabupaten atau Kota (BNNK).
Kasi Humas BNNK Surabaya Singgih Pratomo mengatakan, 24 kelurahan dalam kategori bahaya darurat narkoba.
"Data itu sesuai indikator penilaian dari BNN, melalui data utama dan data pendukung di tahun 2022. Kami sudah mengirim laporan itu kepada Pemkot Surabaya untuk ditindaklanjuti," katanya Rabu, 6 September 2023.
Singgih menyampaikan, indikator utama yang digunakan adalah adanya temuan pengedar, temuan narkoba hingga penyalahgunaan narkoba di wilayah tersebut.
"Kami punya indikator untuk menentukan wilayah tersebut bahaya atau tidak, seperti temuan adanya temuan pengedar, temuan barang hingga tindakan kriminal yang ada," katanya.
Mengenai hal itu, BNNK Surabaya melakukan upaya-upaya pencegahan melalui program Kelurahan Bersinar.