Dua Hari PSBB, Satu Tambahan Pasien Covid-19 dan PDP Meninggal

Pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Malang Raya sudah berjalan selama dua hari. Bersamaan dengan itu ada satu tambahan pasien Covid-19 di Kota Malang.

"Tambahan satu pasien konfirm positif di rawat di rumah sakit," ungkap Kabag Humas Pemkot Malang, Nur Widianto pada Senin 18 Mei 2020.

Diterangkan Widianto bahwa identitas pasien tersebut berjenis kelamin perempuan dan berusia sekitar 58 tahun.

"Yang bersangkutan memiliki riwayat klinis, TBC yaitu batuk berdarah," ujarnya.

Widianto masih belum bisa menjelaskan riwayat pasien secara detail karena tim Satgas Covid-19 Kota Malang masih melakukan tracing. Sedangkan untuk satu pasien yang meninggal dunia merupakan Pasien Dalam Pantauan (PDP).

"Merupakan warga Kecamatan Sukun, Kota Malang, usia 64 tahun, meninggal kemarin malam. Masuk rumah sakit pada 17 Mei 2020," tuturnya.

Dengan tambahan satu pasien tersebut, maka total jumlah pasien Covid-19 di Kota Malang ada sebanyak 27 orang. Dengan rincian 12 orang dinyatakan sembuh dan 15 orang masih menjalani perawatan.

Untuk menekan dan menghentikan penyebaran virus corona, Pemkot Malang telah menerapkan PSBB di Malang Raya dalam kurun waktu 14 hari ke depan, terhitung sejak 17 Mei 2020.