Surabaya,(8/5)

            Yayasan Hang Tuah  Cabang Surabaya, (8/5) menggelar workshops system pembelajaran terhadap peserta didik dengan nara sumber tunggal Mr. Allan Schneitz  dari Finlandia, pelaksanaan whorkshops tersebut di Gedung Cynema  Rumah Bahari SMA Hang Tuah 1 Surabaya dengan peserta seluruh kepala sekolah dari SD hingga SMA/SMK serta seluruh guru Bahasa Inggris di sekolahnya.

            Kedatangan Allan  Schneitz di SMA HT 1 di sambut oleh Ketua Pengurus Yayasan Hang Tuah Cabang Surabaya Drs. SD Seputra, S.K.M., M.M  beserta seluruh pengurus inti , mereka langsung menuju Gedung Cynema dimana di sana telah menunggu seluruh Kepala Sekolah (  33 KaSatdik) di wilayah YHT Cabang Surabaya serta seluruh guru mata pelajaran Bahasa Inggris 

            Kapeng YHT dalam kata sambutannya  menyampaikan bahwa keberhasilan Finlandia dalam bidang pendidikan bisa dipakai sebagai acuan Yayasan Hang Tuah khususnya dalam meningkatakan kwalitas pendidikan yang sedang berlangsung. Untuk itulah pada kesempatan ini para guru yang hadir  di whorkshops ini  diharapkan bisa  menyerap ilmu yang akan di sampaikan oleh Allan Schneitz yang memang  memiliki kemampuan dalam memajukan pendidikan di negaranya Finlandia.

            Dihadapan peserta Allan menyampaikan bagaimana proses belajar mengajar yang ia laksanakan di negaranya.  Mereka katakan bahwa pembelajaran di negaranya yang ia lakukan adalah melalui hati nurani yang ia tumpahkan dikepala (pikiran) dan tangan. Namun kesemuanya tidak lepas dari pengaruh alam sekitarnya. Di Finlandia selama setahun hanya ada musim panas selama 2 bulan, lainnya  10 bulan adalah musim dingin. Dengan kondisi alam yang demikian itu warga Finlandia  menyiapkan diri untuk menghadapi berbagai kemungkinan dari alam tersebut, begitu juga dengan proses pembelajaran terhadap siswanya.

Menurutnya seluruh proses belajar mengajar yang terjadi sangat di pengaruhi dengan keadaan alam sekitarnya, pembelajaran terhadap anak di tingkat sekolah dasar dan menengah di galakkan dengan cara yang interaktif di tengah tengah-tengah siswa, keberhasilan pendidikan  bisa di ukur dengan  lamanya siswa  senang/ mau belajar, dengan kata lain kalua siswa sudah senang belajar itulah tanda akan keberhasilan pendidikan.

            Berdasarkan pengamatan Allan yang yang sudah menyasar di berbagai kota di Indonesia, khususnya di kota pahlawan, “metode pembelajaran siswa di daerah-daerah sudah banyak yang sesuai dengan konsep pembelajaran di negaranya Finlandia, tidak jauh berbeda bahkan secara jujur dia mengakui  bahwa guru-guru di Indonesia juga pandai” akunya.          Diakhir pelaksanaan worksops Kapeng YHT Cabang Surabaya menyerahkan secara simbolis  cindera mata kepada Allan  Schneitz.kemudian dilanjutkan dengan sesi foto bersama (dar).